Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Pesan Hidayat Nur Wahid untuk Generasi Muda…

Kompas.com - 04/09/2019, 18:14 WIB
Alek Kurniawan

Penulis

KOMPAS.com – Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW) mengingatkan generasi muda untuk jangan melupakan sejarah perjalanan bangsa. Menurutnya, dari ketidaktahuan masyarakat tentang sejarah bangsa inilah sering terjadi kesalahpahaman.

“Presiden Soekarno pernah berpesan tentang jas merah, yakni jangan sekali kali melupakan sejarah. Banyak generasi muda yang tak tahu relasi antara Islam dan Indonesia," jelas HNW saat memberikan sambutan terhadap ratusan anggota Himpunan Mahasiswi Persatuan Islam (Himi Persis) pada kegiatan Muktamar IX di Bandung.

Pada puncak acara, Senin (2/9/2019), HNW pun hadir untuk memberikan sosialisasi dengan tema Mengokohkan Pilar Kebangsaan Menuju Indonesia Emas 2045.

Ia memaparkan, peran umat Islam dalam sejarah perjalanan bangsa demikian besar.

Baca juga: Syukuran MPR, Memaknai Kenikmatan Kemerdekaan Bangsa

"Tokoh-tokoh umat Islam sebagai pendiri bangsa merupakan orang yang terdidik, cerdas, dan terpelajar. Salah satu contohnya adalah Agus Salim yang menguasai banyak bahasa dan pernah menjadi diplomat," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan banyak perjuangan tokoh Islam untuk NKRI, Muhammad Natsir, misalnya.

HNW mengatakan, Natsir mempunyai andil besar dalam menyelamatkan keutuhan bangsa. Ia pun dikenal dengan Mosi Integral. Mosi yang menginginkan Indonesia kembali menjadi NKRI.

"Mosi ini didukung oleh Soekarno, Hatta, dan politisi lainnya", ujar HNW.

Baca juga: Jika Ibu Kota Pindah, Bagaimana Nasib Gedung DPR, MPR, dan DPD di Senayan?

Kiprah dan perjuangan para tokoh umat Islam dalam memperjuangkan dan membentuk Indonesia itu diharap oleh HHNW untuk dijadikan inspirasi bagi generasi muda.

Keterlibatan tokoh-tokoh umat Islam dalam sejarah bangsa juga diharapkan sebagai modal untuk terus mendukung dan berkontribusi pada bangsa dan negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Satu Pejabat Pemprov Malut Jadi Tersangka Baru Kasus Gubernur Abdul Ghani Kasuba

Satu Pejabat Pemprov Malut Jadi Tersangka Baru Kasus Gubernur Abdul Ghani Kasuba

Nasional
RI Ajukan Penyesuaian Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae ke Korsel, Kemenhan Jelaskan Alasannya

RI Ajukan Penyesuaian Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae ke Korsel, Kemenhan Jelaskan Alasannya

Nasional
 Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian, Jokowi Klaim Tak Beri Masukan

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian, Jokowi Klaim Tak Beri Masukan

Nasional
Menag Bertolak ke Arab Saudi Cek Persiapan Ibadah Haji untuk Jemaah Indonesia

Menag Bertolak ke Arab Saudi Cek Persiapan Ibadah Haji untuk Jemaah Indonesia

Nasional
Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic', Jokowi: Benar Dong

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic", Jokowi: Benar Dong

Nasional
Ganjar Harap Buruknya Pilpres 2024 Tak Dikloning ke Pilkada

Ganjar Harap Buruknya Pilpres 2024 Tak Dikloning ke Pilkada

Nasional
Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pengamat Intelijen: Masyarakat Harus Beri Dukungan untuk Perbaikan

Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pengamat Intelijen: Masyarakat Harus Beri Dukungan untuk Perbaikan

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Rp 37 Miliar karena Kabulkan PK Eks Terpidana Megapungli di Pelabuhan Samarinda

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Rp 37 Miliar karena Kabulkan PK Eks Terpidana Megapungli di Pelabuhan Samarinda

Nasional
Ditanya soal Ikut Dorong Pertemuan Megawati-Prabowo, Jokowi Tersenyum lalu Tertawa

Ditanya soal Ikut Dorong Pertemuan Megawati-Prabowo, Jokowi Tersenyum lalu Tertawa

Nasional
Berhaji Tanpa Visa Haji, Risikonya Dilarang Masuk Arab Saudi Selama 10 Tahun

Berhaji Tanpa Visa Haji, Risikonya Dilarang Masuk Arab Saudi Selama 10 Tahun

Nasional
Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Nasional
Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Nasional
Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Nasional
PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

Nasional
Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com