Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pengelola Sate Khas Senayan, Dadakan Jadi Tempat Pertemuan Jokowi dan Prabowo

Kompas.com - 13/07/2019, 14:22 WIB
Christoforus Ristianto,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Sate Khas Senayan FX Sudirman mengaku tidak tahu bahwa Presiden Joko Widodo akan menyantap makan siang bersama Prabowo Subianto pada Sabtu (13/7/2019).

Presiden Jokowi dan rivalnya di Pilpres 2019, Prabowo, makan siang di restoran tersebut.

Operational Manager restoran Sate Khas Senayan, Lisa Syauota, mengaku, peristiwa tersebut dadakan dan baru dikabari oleh tim panitia pada Jumat malam (12/7/2019).

"Iya dadakan, jadi sebenarnya kan dari malam mereka (panitia) sudah reservasi, tapi kita tidak tahu untuk Bapak Jokowi. Mereka sudah pesan menu makanan dan segala macam, lalu pagi ini kita baru dikabari ternyata untuk Pak Jokowi," ujar Lisa saat ditemui di sela-sela kesibukannya mengatur makanan.

Baca juga: Bertemu Presiden Jokowi, Ini Pernyataan Lengkap Prabowo Subianto

Lisa menjelaskan, makanan yang dipesan oleh pihak panitia, yakni makanan ringan, makanan berat, dan minuman.

"Kalau untuk jajajannya ada ongol-ongol, mendut, lalu cenil. Minumannya teh sama air mineral. Kemudian ada juga goreng-gorengan, lalu ada tahu pong," ujar Lisa.

"Untuk makanan beratnya ada empat, ada lontong cap gomeh, nasi langgih, nasi pecel empal, dan nasi kuning campur, plus sate kambing serta sate ayam," sambungnya.

Baca juga: Prabowo: Kita Bangga Indonesia Punya MRT

Lisa bercerita, untuk semua makanan dan minuman yang dihidangkan juga dites oleh pihak panitia pertemuan Jokowi dan Prabowo. Ia menyebutkan, semua makanan telah lolos tes.

"Tentunya mereka (panitia) membawa alat, dites mulai dari halal atau tidak, terus asin dan manisnya, serta reservasi untuk 200 orang. Itu permintaan dari pihak panitia. Kita hanya menyediakan, tapi panitia yang tes makananya," imbuhnya.

Menurut dia, pihaknya diminta untuk menyidangkan makanan dan minuman yang tidak manis. Sebab, panitia menyatakan, Presiden Jokowi tidak boleh menyantap makanan dan minuman manis.

"Bapak enggak makan makanan yang ada gulanya, jadi enggak boleh manis-manis. Semua makanan untuk Pak Jokowi dan Prabowo dites," sambungnya.

Baca juga: Pelukan Jokowi-Prabowo yang Akhiri Cebong vs Kampret...

Kesibukan Lisa tidak hanya terkait makanan saja, tetapi juga model meja dan kursi yang akan digunakan oleh Presiden Jokowi dan Prabowo serta pejabat yang mendampinginya.

Pejabat yang ikut seperti Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Politisi Partai Gerindra Edhy Prabowo.

"Tadi aba-aba dari panitia membuat kita bolak-balik, gonta-ganti model mejanya yang berubah-ubah, dan sebagainya," paparnya.

Selain itu, Lisa dan pegawainya juga mengalami kesulitan dalam menghidangkan makanan dan minuman karena banyak orang di resrotannya.

"Kita harus cepat, tapi orang yang berdiri cukup banyak dan menghalangi service-kan, semua orang berdiri. Kita nungguin instruksi dari panitia, apakah makanan dan minuman sudah bisa dikeluarkan atau tidak. Kita sih sudah ready," ungkapnya kemudian.

Sebelumnya, Presiden Jokowi dan Prabowo bertemu di stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, sekitar pukul 10.00 WIB.

Keduanya sama-sama menaiki MRT kemudian bertolak ke stasiun Senayan.

Setelah memberikan pernyataan pers selama sekitar 10 menit, Jokowi dan Prabowo berjalan kaki menuju FX Sudirman untuk santap siang bersama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com