Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muhaimin Sebut Jokowi Akan Bahas Kabinet Juli Ini

Kompas.com - 02/07/2019, 15:56 WIB
Christoforus Ristianto,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, mengatakan, Presiden Joko Widodo berencana membicarakan susunan kabinet pada pertengahan Juli 2019. Dirinya meyakini Jokowi akan memberikan perhatian khusus pada PKB.

"Bicara kabinet seramai ini enggak mungkin, kabinet pasti empat mata sama saya, kalau seramai ini enggak akan dibahas. Tapi, beliau bilang nanti akan ada pembicaraan (kabinet) sekitar pertengahan Juli," ujar Muhaimin saat mendatangi Istana Presiden bersama kader PKB, Jakarta Pusat, Selasa (2/7/2019).

Baca juga: Jokowi Blak-blakan soal Kabinet Muda, Juga Menteri dari Profesional atau Parpol

Pria yang akrab disapa Cak Imin ini menuturkan, dirinya belum tahu apakah kader PKB mendapatkan jatah kursi di kabinet atau tidak. Namun demikian, dirinya berharap akan mendapatkan kursi sebanyak-banyaknya.

PKB, lanjutnya, juga mengusulkan sebanyak mungkin nama-nama menteri dari partainya. Kendati demikian, usulan tersebut belum tentu diterima.

Baca juga: Muhaimin Usulkan Minimal 10 Nama Calon Menteri ke Jokowi

"Saya berdoa sebanyak-banyaknya, kita (PKB) juga sudah mengusulkan banyak, tapi belum tentu diterima. Minimal mengusulkan 10 lah," imbuhnya.

Ia meyakini, Presiden Jokowi sudah mengetahui rekam jejak PKB yang telah mengusungnya sejak Pilpres 2014. Maka dari itu, ia yakin PKB mendapatkan kursi kabinet.

"Oh pasti, pasti (kursi kabinet). Insya Allah usulan kita kan mendapatkan perhatian khusus," tambahnya.

Kompas TV Mungkinkan kita akan melihat menteri kabinet yang baru berusia 20 atau 30-an tahun di periode kedua Jokowi? Dalam wawancara bersama pemimpin redaksi Harian Kompas, Ninuk Pambudi, Jokowi menjawab sangat mungkin, bahkan bisa jadi ada banyak. Namun ada beberapa syarat wajib yang harus terpenuhi. #MenteriJokowi #JokowiMarufAmin #KabinetJokowi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Terobosan Menteri Trenggono Bangun Proyek Budi Daya Ikan Nila Salin Senilai Rp 76 Miliar

Nasional
Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Nasional
Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar 'Open House'

Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar "Open House"

Nasional
KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

Nasional
Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Nasional
Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Nasional
Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Nasional
Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 'Supplier' Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 "Supplier" Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Nasional
KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

Nasional
Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Nasional
KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com