Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Komandan Tim Mawar Konsultasi dengan Bareskrim soal Artikel Majalah Tempo

Kompas.com - 11/06/2019, 15:12 WIB
Christoforus Ristianto,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Komandan Tim Mawar Mayjen TNI (Purn) Chairawan mendatangi Bareskrim Polri untuk berkonsultasi terkait rencana melaporkan Majalah Tempo, Selasa (11/6/2019). Chairawan mengaku keberatan atas laporan Tempo.

Didampingi Hendriansyah, pengacaranya, Chairawan menuturkan, dirinya keberatan pada pemberitaan halaman depan Majalah Tempo edisi 10 Juni 2019.

"Melaporkan majalah Tempo karena pemberitaannya di halaman depan, saya keberatan. Hanya itu saja," ujar Chairawan.

Baca juga: Polri Dalami Keterlibatan Tim Mawar dalam Kerusuhan 21-22 Mei

Pada hari yang sama, sebelum ke Bareskrim, Chairawan juga melaporkan majalah Tempo ke Dewan Pers.

 

Hendriansyah menambahkan, saat ini Chairawan terlebih dahulu berkonsultasi dengan pihak Bareskrim terkait rencana pelaporan majalah Tempo.

"Barusan kita berkonsultasi untuk masalah pemberitaan majalah Tempo karena itu mencemarkan nama baik dan fitnah ya," papar Hendriansyah seusai konsultasi.

Baca juga: Mantan Komandan: Tim Mawar Sudah Bubar Sejak 1999

Hendriansyah menjabarkan, Chairawan menyesalkan bahwa majalah Tempo telah menuduh Tim Mawar yang berada di balik kerusuhan 21-22 Mei 2019. Chairawan merasa dirugikan.

"Beritanya langsung menuduh tanpa ada dugaan ataupun namanya eks Tim Mawar. Secara pribadi, beliau (Chairawan) merasa dirugikan," jelasnya.

Kompas TV Hasil investigasi terkait huru-hara 21 dan 22 Mei muncul sebagai cover story majalah Tempo terbitan 10 Juni 2019. Edisi dengan cover berjudul Tim Mawar dan Rusuh Sarinah menemukan fakta dugaan adanya keterlibatan mantan anggota Tim Mawar, Fauka Noor Farid di aksi 21 dan 22 Mei di kantor Bawaslu, Jakarta. Menurut Pemimpin Redaksi Majalah Tempo Arif Zulkifli, Fauka Noor Farid yang merupakan mantan anak buah Prabowo Subianto di Kopassus diduga berperan mengumpulkan massa aksi. Dugaan keterlibatan mantan anggota Tim Mawar langsung didalami dan diselidiki Mabes Polri. Penyelidikan menggunakan metode khusus. #TimMawar #Kerusuhan22Mei #InvestigasiTempo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gibran Ingin Konsultasi Kabinet ke Megawati, Pengamat: Itu Hak Presiden, Wapres Hanya Ban Serep

Gibran Ingin Konsultasi Kabinet ke Megawati, Pengamat: Itu Hak Presiden, Wapres Hanya Ban Serep

Nasional
Prabowo Mau Bentuk 'Presidential Club', Pengamat: Kalau Diformalkan, Berapa Lagi Uang Negara Dipakai?

Prabowo Mau Bentuk "Presidential Club", Pengamat: Kalau Diformalkan, Berapa Lagi Uang Negara Dipakai?

Nasional
Hadiri MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10 di Meksiko, Puan: Kepemimpinan Perempuan adalah Kunci Kemajuan Negara

Hadiri MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10 di Meksiko, Puan: Kepemimpinan Perempuan adalah Kunci Kemajuan Negara

Nasional
Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Nasional
Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Nasional
Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Nasional
Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

BrandzView
Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Nasional
KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

Nasional
Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Polri Tangkap 142 Tersangka hingga Blokir 2.862 Situs Judi Online

Nasional
Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Cuaca di Arab Sangat Panas, Ma'ruf Amin: Jangan Sampai Jemaah Haji Meninggal Kepanasan

Nasional
Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Prabowo Diminta Hindari Kepentingan Bagi-bagi Kursi, Jika Tambah Jumlah Kementerian

Nasional
Ada Wacana Duet dengan Ahok di Pilkada DKI, Anies: Memutuskan Saja Belum

Ada Wacana Duet dengan Ahok di Pilkada DKI, Anies: Memutuskan Saja Belum

Nasional
Anies Ingin Memastikan Pilkada Berjalan Jujur dan Bebas Intervensi Sebelum Tentukan Langkah

Anies Ingin Memastikan Pilkada Berjalan Jujur dan Bebas Intervensi Sebelum Tentukan Langkah

Nasional
Kegiatan Ibadah Mahasiswa di Tangsel Dibubarkan Warga, Menko Polhukam Minta Saling Menghormati

Kegiatan Ibadah Mahasiswa di Tangsel Dibubarkan Warga, Menko Polhukam Minta Saling Menghormati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com