Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Hari Sabarno Akan Dimakamkan di San Diego Hills, Sabtu

Kompas.com - 31/05/2019, 23:21 WIB
Diamanty Meiliana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Hari Sabarno meninggal dalam usia 74 tahun, hari ini, Jumat (31/5/2019).

Menteri di era kepresidenan Megawati Soekarnoputri ini rencananya akan dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat pada Sabtu (1/6/2019).

"Almarhum akan dimakamkan di San Diego Hills Karawang dan akan dilakukan proses pemakaman secara Militer," kata Kepala Pusat Penerangan/Juru Bicara Kemendagri Bahtiar, dalam keterangan resminya, Jumat.

Menurut rencana, jenazah akan diberangkatkan ke tempat pemakaman pukul 11.00 WIB setelah diserahterimakan dari keluarga ke Negara.

Baca juga: Mantan Mendagri Hari Sabarno Meninggal Dunia

Selanjutnya, pukul 13.00 WIB, akan dilaksanakan prosesi pemakaman militer dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo selaku Inspektur Upacara.

Dikutip dari Antara, Hari di RS Cibubur dan jenazahnya saat ini disemayamkan di rumah duka di kawasan Kota Wisata Cibubur.

Hari Sabarno lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada 12 Agustus 1944. Dia menyelesaikan pendidikan di Akademi Militer Magelang dan lulus pada 1967.

Selain menjabat sebagai mendagri, Hari Sabarno juga pernah menduduki posisi Wakil Ketua MPR dari Fraksi ABRI/TNI dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com