Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ma'ruf Amin: Ada yang Mulai Teriak-teriak Halal...

Kompas.com - 06/02/2019, 19:07 WIB
Jessi Carina,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin menceritakan dirinya yang sudah malang melintang mengurus standarisasi halal di Indonesia.

Mantan ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu mengatakan Pemerintah Korea bahkan menggunakan standar MUI untuk pengelolaan industri halal mereka.

Ma'ruf pun ingin industri halal di Indonesia bisa berkembang.

"Karena itu dalam visi misi kami akan melakukan stimulan untuk industri halal, baik untuk kepentingan dalam negeri maupun untuk kepentingan orientasi ekspor," ujar Ma'ruf ketika memberi sambutan dalam deklarasi dukungan orang Minang di Jalan Agus Salim, Rabu (6/2/2019).

Baca juga: Kata Maruf ke Sandiaga soal Rencana Pusat Ekonomi Halal: Telat Ente!

Ma'ruf kemudian menyinggung pihak yang sering membahas soal industri halal. Ma'ruf tidak menyebutkan siapa orang yang dia maksud.

Dalam kontestasi Pemilihan Presiden, salah satu kandidat yang pernah mewacanakan industri halal adalah calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno. Paling baru, Sandiaga mengatakan ingin menjadikan Aceh sebagai pusat ekonomi dunia.

Dia mengapresiasi rencana itu, tetapi dia menilai itu agak terlambat. Sebab industri halal sudah dia perjuangkan sejak lama.

Baca juga: Tahun Ini, KNKS Akan Kembangkan Keuangan Syariah dan Industri Halal

"Ada juga sekarang mulai teriak-teriak halal, tetapi baru sekarang. Ya bagus lah saya bilang, ada yang mau ikut juga, tapi enggak perlu itu nyalip di tikungan gitu lho," ujar Ma'ruf.

"Karena halal itu sudah lama diperjuangkan dan sekarang tinggal bagaimana nanti membuat kawasan industri halal," tambah dia.

Kompas TV Meski memiliki jumlah penduduk muslim terbesar di dunia potensi ekonomi syariah Indonesia belum memiliki nilai ekonomi maksimal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Nasional
Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Nasional
Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Nasional
Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Nasional
Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com