JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di DPR Jazuli Juwaini meminta kader partainya bersemangat memenangkan PKS serta pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Hal itu disampaikan Jazuli di hadapan para calon anggota legislatif partainya, saat acara Konsolidasi Nasional Anggota DPR-DPRD PKS bertajuk "Menangkan PKS, Menangkan Indonesia", di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Rabu (30/1/2019).
"Karena itu menghadapi pemilu ini kita harus semangat untuk memenangkan PKS dan memenangkan Indonesia dengan memenangkan pasangan calon presiden nomor 02," ujar Jazuli.
Bagi PKS, kata Jazuli, pemilu lebih dari sekedar pesta demokrasi, melainkan sebuah ajang pertarungan eksistensi dalam berbagai aspek.
Baca juga: Anies Puji Kandidat Wagub PKS: Menjaga Etika dan Tak Lobi Kanan Kiri
"Buat kita pemilu bukan sekadar pesta demokrasi tapi pemilu merupakan pertarungan eksistensi, eksistensi dakwah, eksistensi kebenaran, eksistensi kebaikan, eksistensi kedulatan rakyat RI," jelasnya.
Salah satunya, ia menjelaskan bahwa pemilu merupakan ajang pertarungan eksistensi keadilan. Situasi saat ini, menurutnya, menunjukkan adanya hukum yang tebang pilih.
Oleh karena itu, Jazuli mengatakan PKS ingin menegakan penegakan hukum seadil-adilnya.
"Jika yang bersalah orang biasa, cepat-cepat dihukum, jika yang bersalah bukan kelompoknya cepat dihukum, tapi kalau yang bersalah orang kelompoknya atau orang yang punya posisi dibiarkan, ini lah sumber kehancuran yang akan ditentang oleh perjuangan Fraksi PKS," kata Jazuli.
Baca juga: Presiden PKS Akan Ajukan PK atas Ganti Rugi Rp 30 Miliar Fahri Hamzah
Selain itu, kondisi lainnya yang sedang diperjuangkan adalah kesejahteraan rakyat. Untuk itu, PKS berjanji akan mengedepankan rakyat Indonesia dalam hal pekerjaan, dibanding warga asing.
Jazuli tak menampik adanya hambatan yang mengganjal perjuangan kader partainya, seperti keterbatasan alat peraga kampanye (APK).
Namun, ia mengatakan bahwa keterbatasan tersebut tidak seharusnya menghalangi perjuangan para kader PKS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.