Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cak Imin Targetkan PKB Dapat 10 Kursi Menteri, JK Bilang Berlebihan

Kompas.com - 29/01/2019, 17:37 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai berlebihan target Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar untuk mendapatkan kursi 10 menteri jika Presiden Joko Widodo kembali terpilih.

"Kalau 10 berlebihan lah. Kalau ada partai mau ngambil 10, ya yang lain dapat apa kan, padahal sama-sama berjuang," kata Kalla saat ditemui di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (29/1/2019).

Ia mengatakan, biasanya dalam sebuah kabinet jatah kursi menteri dibagi dua antara kader partai dan golongan profesional.

Baca juga: Cak Imin: PKB Akan Beri 25 Juta Suara bagi Jokowi-Maruf

Kalla menambahkan jika ada satu partai yang mau mengambil 10 kursi menteri, maka kader partai lain tentu tak akan kebagian. Ia pun mengatakan pembagian jatah menteri merupakan hak prerogatif Presiden.

"Dalam kabinet, seperti sekarang, itu antara profesional dan politisi dibagi 2. Jadi sekarang ini, yang politisi kira-kira 16-17, setengah lah," kata Kalla.

Baca juga: Jika Jokowi Terpilih, PKB Targetkan Dapat 10 Kursi Menteri

"Dan Presiden kan mempertimbangkan sejauh mana upaya partai itu memenangkan presiden terpilih, selalu begitu," lanjut dia.

Sebelumnya, Muhaimin menargetkan partainya bisa mendapat 10 kursi menteri apabila pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin terpilih pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2019.

"Para ibu kalau kumpul lalu berdoa, doanya manjur. Semoga PKB bisa dapet 10 kursi menteri," kata Muhaimin, usai audiensi PC Muslimat NU, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Minggu (27/1/2019), seperti dikutip dari Antara.

Baca juga: Jokowi: 91 Persen Kader PKB Pilih Jokowi-Maruf

Dia mengatakan di Kabinet Indonesia Kerja (KIK), PKB mendapatkan empat kursi Menteri, yakni menteri pemuda dan olahraga (Menpora), menteri desa dan daerah tertinggal, menteri tenaga kerja dan transmigrasi (Menakertrans), dan menteri riset, teknologi dan perguruan tinggi (Menristek Dikti).

Pada kabinet nanti, menurut Muhaimin, PKB berharap mendapatkan menteri di beidang, keuangan, industri dan usaha kecil dan menengah (UKM).

PKB menginginkan menteri di bidang ekonomi dalam upaya mendukung ekonomi lebih cepat makmur dan sejahtera.

"Kalau menteri 10 terutama Menteri Keuangan agar ekonomi bisa lebih cepat makmur dan sejahtera," ujarnya.

Kompas TV Ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengaku siap memberikan 25 juta suara bagi kemenangan Jokowi -Maruf Amin di Pilpres 2019. PKB siap menggerakan mesin partai yang di dukung basis NU guna memberi kemenangan signifikan bagi pasangan Jokowi-Maruf Amin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com