Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Ajak Caleg Seluruh Indonesia Ikut Berdonor Darah

Kompas.com - 23/12/2018, 13:04 WIB
Devina Halim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, berdonor darah dalam sebuah acara yang diadakan oleh Organisasi Grahana Casta, di Rumah Djoeang, Jakarta Selatan, Minggu (23/12/2018).

Menurut pengakuan Sandi, donor darah hari ini merupakan kali ketiga yang dilakukannya di tahun ini.

Pada kesempatan itu, Sandi pun mengajak seluruh calon anggota legislatif (caleg) untuk ikut berdonor darah.

Menurutnya, kegiatan sosial seperti donor darah juga perlu dilakukan para caleg, di samping kegiatan berkampanye.

"Tentunya donor darah dan saya mengajak para caleg seluruh caleg se-Indonesia bisa juga selain mereka berjuang untuk merebut hati dan pikiran masyarakat, juga bisa melakukan kegiatan semacam aksi sosial untuk membantu untuk tersedianya darah," kata Sandi.

Sandi mengungkapkan, pengujung tahun termasuk waktu yang tepat untuk melakukan donor. Sebab, di waktu liburan seperti sekarang, stok darah ikut menurun.

Ketua Grahana Casta Sonni Gondokusumo menuturkan kegiatan tersebut untuk membantu Palang Merah Indonesia (PMI) menjawab permasalahan kekurangan stok darah di Indonesia.

Sonni berharap, dengan kehadiran Sandi, warga akan semakin antusias untuk berdonor.

"Pak Jusuf Kalla itu memberitakan bahwa kita butuh 9 juta kantong, makanya memang kita punya ide kembali untuk mengadakan donor darah," ujar Sonni.

"Di sini kita undang Pak Sandi supaya banyak masyarakat dan relawan Pak Sandi untuk ikut berdonor darah. Insyaallah, banyak," sambungnya.

Kemudian, Sandi menimpali dan mengajak hadirin untuk ikut membantu PMI meningkatkan stok darah dengan berdonor.

"Siap semuanya ya kita bantu PMI dan Pak Jusuf Kalla," tutur Sandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi 4 Negara Kerjasama Demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polisi 4 Negara Kerjasama Demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Nasional
KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

Nasional
Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Nasional
KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

Nasional
KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

Nasional
Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Nasional
Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com