Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timses Jokowi-Ma’ruf Siapkan Posisi Strategis untuk Yenny Wahid

Kompas.com - 28/09/2018, 16:44 WIB
Reza Jurnaliston,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto mengatakan, putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Yenny Wahid, akan menduduki posisi strategis dalam tim sukses pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin.

Yenny, mewakili keluarga Gus Dur, mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Jokowi-Ma'ruf pada Rabu (26/9/2018).

“Terkait dengan Mbak Yenny Wahid, maka kami juga merancang beberapa program-program khusus. Karena apa pun dukungan Mbak Yenny akan menempatkan Beliau pada posisi yang strategis,” ujar Hasto di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/9/2019).

Baca juga: Jokowi: Yenny Wahid Sudah Sampaikan Dukungan sejak Awal

Hasto mengatakan, Jokowi telah menugaskan Ketua TKN Eric Thohir untuk berkoordinasi dengan Yenny Wahid.

Meski demikian, Hasto belum menjelaskan peran dan posisi Yenny Wahid secara detail dalam tim pemenangan Jokowi-Ma’ruf Amin.

“Nah, apa tugas-tugas dari Mbak Yenny, nanti akan dilakukan secara bertahap. Tetapi intinya bulan Oktober seluruh konsolidasi pemenangan sudah siap,” kata Hasto.

“Dari narasi visi misi, kemudian bagaimana narasi visi misi itu hadir dan menjawab berbagai persoalan setiap segmen pemilih. Dengan demikian, ada visi misi yang berkaitan dengan sektoral, ada yang berkaitan dengan milenial, perempuan, pemuda, serta mahasiswa,” kata Sekjen PDI Perjuangan tersebut.

Baca juga: Jubir Prabowo-Sandiaga: Sejak Awal, Yenny Wahid Lebih Dekat dengan Jokowi

Hasto menilai, sosok Yenny Wahid memiliki kontribusi besar tak hanya dalam pergerakan kaum perempuan tetapi juga kaum milenial.

Pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin, lanjut Hasto, akan mengangkat kaum perempuan sebagai jalan peradaban Indonesia ke arah yang lebih maju dan bukan dieksploitasi demi kepentingan politik praktis semata.

“Jadi perempuan yang bukan hanya dieksploitir untuk kepentingan isu-isu ‘Ini harga telur naik eh sekarang malah turun’, sebagaimana yang dilakukan di sana (kubu Prabowo-Sandiaga). Tetapi perempuan dalam seluruh karakter kepemimpinannya untuk membawa perubahan Indonesia,” ujar Hasto.

Baca juga: Yenny Wahid: Jokowi Berpikir Sederhana, Namun Kaya Karya

Diberitakan sebelumnya, deklarasi dukungan dibacakan oleh putri kedua Gus Dur, Yenny Wahid di Rumah Pergerakan Politik Gus Dur, Jalan Kalibata Timur I no. 12, Kalibata, Jakarta Selatan.

"Dengan mengucap bismillahirahmanirohim, dengan ini kami menyatakan mendukung pasangan nomor 01. Bismilah Presiden Jokowi akan kembali memimpin Indonesia," ujar Yenny, Rabu (26/9/2018) sore.

Yenny memastikan bahwa dukungan tersebut merupakan sikap politik dari keluarga Gus Dur.

Kendati demikian, ia menegaskan bahwa ibunya, Sinta Nuriyah Wahid akan bersikap netral pada Pilpres 2019.

.

.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Visi dan Misi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com