Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelakar Ma'ruf Amin tentang Sosok Erick Thohir sebagai Kandidat Ketua Tim Kampanye

Kompas.com - 05/09/2018, 21:26 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon wakil presiden Ma'ruf Amin menilai pengusaha Erick Thohir merupakan sosok yang baik. Hal itu menanggapi beredarnya nama Erick sebagai kandidat ketua tim kampanye Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Menurut Ma'ruf, Erick merepresentasikan kalangan milenial. Ia pun berkelakar sosok Erick yang relatif masih muda berbeda dengan dirinya yang sudah berusia 75 tahun.

"Menurut saya bagus sekali. Dia kan juga bisa merepresentasikan milenial. Kalau saya kan merepresentasikan kasepuhan," kata Ma'ruf dilanjutkan dengan tertawa, saat mendatangi gedung Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Jakarta, Rabu (5/9/2018) malam.

Baca juga: Romy: Erick Thohir atau Chairul Tanjung, Kandidat Ketua Tim Kampanye Jokowi-Maruf

Namun, Ma'ruf belum bisa memastikan apakah Erick akan ditunjuk sebagai ketua tim. Yang pasti, kata Ma'ruf, ketua tim kampanye akan diumumkan dalam watu dekat.

"Ya, kan sudah dibilang sekitar (tanggal) 7 atau 8 (September)," katanya.

Nama pengusaha Erick Thohir dan Chairul Tanjung belakangan muncul dalam bursa kandidat ketua tim kampanye Jokowi-Ma'ruf.

Nama itu sempat diungkap Ketua Umum PPP Romahurmuziy kepada wartawan di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Rabu (5/9/2018).

Pria yang akrab disapa Romi itu melanjutkan, sosok yang akan dipilih berasal dari kalangan pengusaha.

Erick Thohir dan Chairul Tanjung merupakan dua tokoh yang sering dibahas oleh Jokowi beserta pimpinan parpol pendukung.

Baca juga: Erick Thohir dan Najwa Shihab Masuk Bursa Ketua Timses Jokowi-Maruf

"Beliau akan memilih ketua tim kampanye nasional yang dekat dengan kalangan usaha, yang bisa menjadi representasi atau bisa dipersonifikasikan mewakili generasi milenial serta juga memiliki komunikasi yang baik dengan seluruh pimpinan partai politik," ujar Romi.

"Pak Erick Thohir salah satu nama yang diperbincangkan, termasuk Pak Chairul Tanjung juga. Kita tunggu sajalah keputusan Pak Jokowi," lanjut dia.

Kompas TV Wakil ketua tim kampanye nasional Jokowi Ma'ruf Amin, Moeldoko, menyatakan kesiapan struktur timses sudah mencapai 90 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Nasional
Sidang SYL, KPK Hadirkan Direktur Pembenihan Perkebunan Jadi Saksi

Sidang SYL, KPK Hadirkan Direktur Pembenihan Perkebunan Jadi Saksi

Nasional
Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae dengan Korsel yang Belum Capai Titik Temu…

Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae dengan Korsel yang Belum Capai Titik Temu…

Nasional
Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah, Minta PBB Bertindak

Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah, Minta PBB Bertindak

Nasional
Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Nasional
Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Nasional
Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Nasional
Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji, Menag: Semua Baik

Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji, Menag: Semua Baik

Nasional
Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet pada Pilkada DKI Jakarta

Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet pada Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Nasional
Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Nasional
Utak-atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Utak-atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Nasional
Gibran Lebih Punya 'Bargaining' Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Gibran Lebih Punya "Bargaining" Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Nasional
'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

"Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com