Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima TNI Beri Joni Beasiswa hingga Lulus SMA

Kompas.com - 20/08/2018, 23:28 WIB
Kristian Erdianto,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comPanglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memberikan beasiswa dalam bentuk tabungan Rp 1 juta per bulan hingga lulus SMA kepada Yohanes Gama Marchal Lau atau Joni, siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri Silawan, Atambua.

Joni adalah pemanjat tiang bendera saat upacara peringatan HUT Ke-73 RI di Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT). Aksi tersebut viral di media sosial.

Penyerahan beasiswa dilaksanakan di ruang tamu Panglima TNI Subden Mabes TNI Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (20/8/2018).

Baca juga: Joni, Contoh Patriotisme Anak Zaman Now

Dalam kesempatan itu, Hadi berpesan agar Joni mempunyai semangat yang tinggi dan tekat baja serta rendah hati untuk mewujudkan cita-citanya menjadi tentara.

“Kalau kesehatan bagus, jasmani bagus, akademik bagus, dan psikologi bagus bisa masuk Akademi Militer, menjadi letnan dua,” kata Hadi seperti dikutip dari siaran pers Puspen Mabes TNI, Senin (20/8/2018).

Hadi pun meminta orangtua Joni dan Komandan Kodim 1605 Belu untuk memonitor serta membimbing fisik Joni agar cita-citanya menjadi tentara tercapai.

Baca juga: Nonton Asian Games Hingga Bertemu Jokowi, Kenapa Joni Selalu Pakai Seragam SMP?

“Untuk itu, saya minta orangtua turut mengawasi dan juga saya perintahkan kepada Dandim 1605 Belu untuk memonitor, membimbing fisik dan kesehatan Joni agar cita-citanya terwujud,” kata Hadi.

Hadir dalam penyerahan beasiswa tersebut, Waaster Panglima TNI  Brigjen TNI (Mar) Purnomo, Waaspers Panglima TNI Brigjen TNI Gunung Iskandar, Wakapuspen TNI Laksma TNI Tunggul Suropati, S.E., M.Tr. (Han) dan Brigjen TNI Santos Gunawan Matondang.

Selain itu, hadir pula orangtua Joni, Victorino Fahik Marschal dan Lorenca Gama.

Kompas TV Salah satunya adalah Imam Nahrawi, Menteri Pemuda dan Olahraga yang menemui Joni dan mengajaknya untuk menonton upacara pembukaan Asian Games 2018
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com