Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zulkifli: PAN Tentukan Capres-Cawapres Saat Rakernas

Kompas.com - 04/08/2018, 14:07 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyatakan, PAN akan menggelar rapat kerja nasional (rakernas) pada Senin (6/8/2018) dan Selasa (7/8/2018).

Dalam rakernas tersebut, PAN akan menentukan calon presiden dan calon wakil presiden yang diusung pada Pilpres 2019.

"Kami akan Rakernas hari Senin di Jakarta. Keputusannya (capres-cawapres) di Rakernas," kata Zulkifli di Jakarta, Sabtu (4/8/2018).

Baca juga: Gerindra: Kubu Prabowo Cepat Bahas Pilpres, Koalisi Jokowi Alami Pelambatan

Zulkifli mengatakan, pihaknya akan membahas sejumlah nama yang akan didukung dalam Pilpres. Semua keputusan tergantung pada Rakernas.

Selain itu, dalam Rakernas juga akan dibicarakan terkait pemilu legislatif. Namun demikian, Zulkifli enggan memberikan penjelasan lebih lanjut.

"Tunggu Senin-Selasa. Yang dibicarakan Pileg dan Pilpres," sebut Zulkifli.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengungkapkan, partainya belum memutuskan arah koalisi terkait Pilpres 2019. Menurut Eddy, keputusan partai akan ditetapkan pada rakernas.

"Kami melihat tenggat waktunya terbatas yah dan kami juga menghadapi Rakernas tanggal 6-7. Nah, ketika kita tanggal 7 itu Rakernas, tentu saja kami harus mendapatkan sebuah keputusan terkait politik kami," ujar Eddy.

Baca juga: Prabowo Sebut Pembahasan Cawapres Masih Cair

Eddy menuturkan, keputusan belum bisa diambil saat ini, meski PAN sudah beberapa kali mengikuti pertemuan politik dan berkomunikasi dengan partai lain.

Menurut dia, beberapa pertemuan itu baru menyepakati adanya tim kerja.

Eddy mengatakan, PAN masih mengkaji beberapa rencana program kerja sama yang ditawarkan oleh partai-partai lain.

"Mudah-mudahan apa yang kami bahas ini sudah bisa mengerucutkan sikap politik PAN, agar nanti dalam Rakernas tinggal memutuskan arah politik kami," kata Eddy.

Komunikasi PAN belakangan ini selalu bersama kubu pendukung Prabowo Subianto. Meski, PAN saat ini masih bergabung dalam koalisi pendukung pemerintahan Joko Widodo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com