Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usung Pemimpin Muda, Demokrat Sandingkan AHY dengan Emmanuel Macron

Kompas.com - 26/07/2018, 17:05 WIB
Reza Jurnaliston,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin mengemukakan sosok Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) layak menjadi pemimpin nasional. Menurut Didi, AHY merupakan salah satu kader potensial yang dimiliki Partai Demokrat.

“Calon terbaik kita (AHY) mendapatkan kepercayaan di masa depan,” tutur Didi saat diakusi dengan tema “Setelah Prabowo dan SBY Bertemu” di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (26/7/2018).

Didi menuturkan siapa pun calon presiden dan wakil presiden yang diusung partai politik atau gabungan partai politik harus bisa meyakinkan kaum milenial agar terpilih pada Pemilu 2019. Bagi Didi, AHY mewakili representasi kaum milineal dan mampu menggaet suara kaum milineal.

“Kita lihat tren di dunia di Austria, masih 30-an tahun Kanselirnya, di Perancis masih di bawah 40 tahun, di Kanada, Selandia baru ini menunjukkan pemimpin muda ini dilihat pemimpin yang memang mengerti kaum muda,” kata dia.

Baca juga: Kelebihan AHY di Mata Prabowo Subianto...

Dalam satu tahun terakhir, para pemimpin muda muncul di sejumlah negara. Sebastian Kurz berhasil menjadi kanselir Austria tahun lalu pada usianya yang masih 31 tahun.

Kurz telah meniti karier di politik sejak usia 24 tahun saat terpilih menjadi ketua sayap pemuda Partai Rakyat (OVP). Dari sana, dia terpilih sebagai anggota Dewan Kota Vienna tahun 2010.

Selanjutnya, tahun 2011 Kurz menjadi Menteri Integrasi Austria. Tahun 2013, Kurz terpilih menjadi anggota parlemen, kemudian menjadi Ketua OVP pada pertengahan tahun 2017.


Baca juga: Kata Romy, AHY Disepakati Jadi Menteri jika Bergabung Koalisi Jokowi

Di Perancis, misalnya, Emmanuel Macron terpilih menjadi presiden tahun lalu pada usia 39 tahun. Macron pernah tiga tahun bergabung dengan Partai Sosialis. Kemudian, ia menjabat staf pribadi Presiden Francois Hollande dan menjadi Menteri Perekonomian, Industri, dan Urusan Digital di bawah pemerintahan Perdana Menteri Manuel Valls.

Karier politik Macron melambung setelah tahun 2016 dia meluncurkan gerakan ”En Marche!”. Gerakan ini kemudian menjadi kendaraan politiknya untuk bisa menjadi pemimpin Perancis.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik Agus Harimurti Yudhoyono
Sementara, AHY berusia baru 39 tahun. Sejak lulus Akademi Militer tahun 2000, dia berkarier di TNI dengan pangkat terakhir mayor. Dia mundur dari TNI tahun 2016 untuk maju sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2017 dengan Demokrat sebagai salah satu partai pengusungnya.

Di sini karier politik Agus dimulai. Setelah tidak terpilih dalam pilkada, dia menjabat Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Pemenangan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019 Partai Demokrat.

Didi mengatakan, AHY memiliki pemikiran-pemikiran yang luas baik di bidang politik, hukum, keamanan, dan ekonomi. Lebih lanjut, Didi juga yakin akan kemampuan dan kapabilitas yang dimiliki putra sulung presiden ke-6 Indonesia tersebut mampu memberikan kontribusi bagi negara Indonesia.

“Saya meyakini dengan kemampuan dia (AHY),kita berharap tentu bisa mencapai kejayaan,” tutur dia.

Kompas TV Partai Demokrat mengaku tak ingin terburu buru menentukan sikap politik pada Pilpres 2019.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Nasional
Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, Lalu Dihitung Ulang

Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, Lalu Dihitung Ulang

Nasional
Mensos Risma Minta Data Penerima Bansos Ditetapkan Tiap Bulan untuk Hindari Penyimpangan

Mensos Risma Minta Data Penerima Bansos Ditetapkan Tiap Bulan untuk Hindari Penyimpangan

Nasional
Jokowi Pastikan Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Tembaga PT Freeport

Jokowi Pastikan Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Tembaga PT Freeport

Nasional
Risma Ingatkan Kepala Dinsos Se-Indonesia, Jangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Risma Ingatkan Kepala Dinsos Se-Indonesia, Jangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Nasional
Kasus Korupsi Rumdin, KPK Cecar Kabag Pengelola Rumah Jabatan DPR soal Aliran Dana ke Tersangka

Kasus Korupsi Rumdin, KPK Cecar Kabag Pengelola Rumah Jabatan DPR soal Aliran Dana ke Tersangka

Nasional
KPU Sebut Pemindahan 36.000 Suara PPP ke Garuda di Jabar Klaim Sepihak, Harus Ditolak MK

KPU Sebut Pemindahan 36.000 Suara PPP ke Garuda di Jabar Klaim Sepihak, Harus Ditolak MK

Nasional
Ketua KPU Ditegur Hakim saat Sidang Sengketa Pileg di MK: Bapak Tidur, Ya?

Ketua KPU Ditegur Hakim saat Sidang Sengketa Pileg di MK: Bapak Tidur, Ya?

Nasional
Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis Disebut Diperlukan, Proyek Mercusuar Perlu Pengawasan

Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis Disebut Diperlukan, Proyek Mercusuar Perlu Pengawasan

Nasional
Kapolri Beri Penghargaan ke 11 Personel di Pegunungan Bintang, Papua

Kapolri Beri Penghargaan ke 11 Personel di Pegunungan Bintang, Papua

Nasional
Pegawai Kementan Bikin Perjalanan Dinas Fiktif demi Penuhi Kebutuhan SYL

Pegawai Kementan Bikin Perjalanan Dinas Fiktif demi Penuhi Kebutuhan SYL

Nasional
Sidang SYL, Saksi Ungkap Permintaan Uang Rp 360 Juta untuk Sapi Kurban

Sidang SYL, Saksi Ungkap Permintaan Uang Rp 360 Juta untuk Sapi Kurban

Nasional
Hadiri Perayaan Ultah Hendropriyono, Prabowo Dihadiahi Patung Diponegoro

Hadiri Perayaan Ultah Hendropriyono, Prabowo Dihadiahi Patung Diponegoro

Nasional
Menag Minta Jemaah Jaga Kesehatan, Suhu Bisa Capai 50 Derajat Celsius pada Puncak Haji

Menag Minta Jemaah Jaga Kesehatan, Suhu Bisa Capai 50 Derajat Celsius pada Puncak Haji

Nasional
Tinjau Pasar Baru di Karawang, Jokowi: Harga Cabai, Bawang, Beras Sudah Turun

Tinjau Pasar Baru di Karawang, Jokowi: Harga Cabai, Bawang, Beras Sudah Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com