Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partai Golkar Targetkan 15 Persen Kursi DPR dari Jawa Timur

Kompas.com - 06/07/2018, 06:31 WIB
Bayu Galih

Editor

Sumber Antara

SURABAYA, KOMPAS.com - Partai Golkar menargetkan 15 persen kadernya dari wilayah Provinsi Jawa Timur (Jatim) untuk dapat duduk di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dalam Pemilihan Legislatif atau Pileg 2019.

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, saat ini jumlah wakilnya yang duduk di DPR dari berbagai daerah se-Indonesia berjumlah 110 orang.

"Target pileg tahun depan tetap 110 dari berbagai daerah, 15 persennya kami harapkan berasal dari Jawa Timur," kata Airlangga di Surabaya, Kamis (5/7/2018) malam.

Airlangga menjelaskan, pada dasarnya Partai Golkar membuka pintu untuk siapa pun yang ingin mencalonkan diri pada Pileg 2019.

Baca juga: Di Depan Ketua Bawaslu, Airlangga Klaim Golkar Usung Caleg Berintegritas

Meski demikian, Airlangga memberi syarat kepada para bakal caleg partai berlambang beringin itu untuk memiliki visi dan ideologi politik yang sama.

Dengan membuka kesempatan kepada setiap orang, dia berharap Partai Golkar dapat mencapai targetnya pada pemilu mendatang. Dia pun kembali menegaskan target tersebut.

"Target Pileg Partai Gokar 2019 adalah 110 kursi, dengan 15 persen di antaranya dari Jawa Timur," ucapnya.

Airlangga berada di Jawa Timur, di sela kunjungan kerjanya sebagai Menteri Perindustrian.

Pintu untuk Muslimat NU

Dalam kesempatan itu, dia sempat berkunjung ke rumah Khofifah Indar Parawansa di Jalan Jemursari VIII Surabaya, untuk memberi ucapan selamat atas kemenangan pada Pilkada Jatim 2018.

Khofifah yang berpasangan dengan Emil Elestianto Dardak dinyatakan sebagai pemenang Pilkada Jatim 2018 mengacu pada hasil hitung cepat berbagai lembaga.

Airlangga sebagai Ketua Umum Partai Golkar yang merupakan salah satu partai politik pengusung Khofifah-Emil, dalam kesempatan itu menyatakan akan terus mengawal kepemimpinan keduanya selama menjalankan pemerintahan Provinsi Jawa Timur lima tahun ke depan.

Baca juga: Golkar Bersyukur Pilkada 2018 Tidak Seheboh Pilkada 2017

Dia tidak menampik kemenangan Khofifah-Emil di Pilkada Jatim 2018, di antaranya justru lebih banyak ditentukan oleh sosok Khofifah Indar Parawansa sebagai Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama (Muslimat NU) yang memiliki banyak anggota di Jawa Timur.

Sebagai timbal balik atas dukungannya terhadap pasangan Khofifah-Emil di Pilkada Jatim 2018, Airlangga menyatakan membuka pintu lebar-lebar bagi anggota Muslimat NU di Jawa Timur yang ingin mencalonkan diri melalui Partai Golkar pada pemilihan legislatif tahun depan.

"Selama ini kami sudah memberi perlakuan khusus kepada Ketua Umum Muslimat NU Ibu Khofifah di Partai Golkar. Kini Golkar membuka pintu seluasluasnya bagi anggota Muslimat NU yang ingin mencalonkan diri pada Pileg yang akan berlangsung tahun depan," ucapnya.

(Antara)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com