JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid menduga ada upaya kampanye hitam kepada PKS dengan pemasangan spanduk bertuliskan khilafah yang menggunakan logo PKS.
Spanduk tersebut terpasang di jembatan penyebrangan orang (JPO) di Serpong dan Bekasi. Namun kini sudah diturunkan. Dalam spanduk tersebut PKS dicitrakan seolah mendukung khilafah.
"Itu memang black campaign yang terulang-ulang, fitnah terhadap PKS yang terulang-ulang. Semakin banyak fitnah semacam ini mendekati pilkada maupun mendekati pileg dan pilpres," kata Hidayat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (8/6/2018).
Ia menegaskan PKS sama sekali tak pernah mencita-citakan ide khilafah dan senantiasa mendukung NKRI.
Baca juga: Polri Selidiki Pemasang Spanduk PKS-Khalifah Islamiyah
Karena itu, lanjut Hidayat, di beberapa tempat, kader PKS langsung menurunkan spanduk tersebut begitu melihatnya.
Hidayat menambahkan, PKS telah melaporkan kejadian tersebut kepada polisi dan berharap ditindak tegas.
"Karenanya saya berharap polisi untuk segera menindaklanjuti dan mengusut tuntas siapa yang memfitnah PKS dengan membuat spanduk semacam itu, karena sekali lagi PKS ideologinya Indonesia, NKRI," kata Hidayat.
"Parpol (kami) pastilah berada dalam koridor NKRI, Pancasila, dan kami semuanya berlomba membuktikan komitmen kami terhadap NKRI dan Pancasila," lanjut dia.