Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tetap Berdiri saat Mars Demokrat Dinyanyikan, Jokowi Disambut Tepuk Tangan

Kompas.com - 10/03/2018, 11:22 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sabrina Asril

Tim Redaksi


BOGOR, KOMPAS.com
- Presiden Joko Widodo mendapatkan tepuk tangan meriah dari sekitar 11.000 kader Partai Demokrat dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat 2018, Sabtu (10/3/2018).  Tepuk tangan itu karena Jokowi tetap berdiri saat dinyanyikan mars Partai Demokrat.

Awalnya, Presiden Jokowi tiba di lokasi acara tepat pukul 10.00 WIB. Acara pertama, yakni menyanyikan lagu "Indonesia Raya" oleh seluruh yang hadir.

Setelah itu, pembawa acara melanjutkan dengan acara menyanyikan mars Partai Demokrat. Pembawa acara pun mempersilakan selain kader Partai Demokrat untuk duduk selama dinyanyikannya mars Partai Demokrat.

"Diharapkan kepada seluruh kader Partai Demokrat tetap berdiri untuk menyanyikan mars Partai Demokrat," ujar pembawa acara.

Baca juga : Pakai Jas Biru, Jokowi Hadiri Rapimnas Demokrat

Namun rupanya, Presiden Jokowi yang hadir dengan mengenakan kemeja putih dibalut jas biru tua dan dasi merah memilih tidak duduk. Dia tetap berdiri dan berposisi siap saat mars partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono itu dinyanyikan.

Hingga pukul 10.20 WIB, acara masih terus berlangsung, yakni penayangan video sejarah serta visi dan misi Partai Demokrat.

Rapimnas Partai Demokrat yang diikuti unsur DPP, DPD, DPC hingga level pengurus anak cabang (PAC) atau setingkat kecamatan seluruh Indonesia ini akan membahas strategi dan upaya Partai Demokrat dalam Pemenangan  Pilkada 2018 dan Pemenangan Pemilihan Umum Legislatif serta Pemilihan Presiden 2019.

Baca juga : Partai Demokrat Gelar Rapimnas, Bahas Pilkada 2018 dan Pemilu 2019

Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Fraksi Partai Demokrat tingkat Propinsi dan  Fraksi Partai Demokrat di tingkat Kota/Kabupaten  se Indonesia juga hadir dalam perhelatan akbar ini.

Rapimnas akan  diisi pidato dan arahan dari Ketua Umum, Prof. DR Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sekjen DPP Partai Demokrat Hinca Pandjaitan dan  Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) selaku Ketua Kogasma  kepada para peserta.

Kompas TV PPP mengaku tidak mengajukan ketua umumnya sebagai cawapres.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Nasional
[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

Nasional
Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Nasional
Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com