Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Rakernas, PDI-P Godok Capres dan Cawapres yang Akan Diusung

Kompas.com - 20/02/2018, 16:37 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) akan menggelar rapat kerja nasional di Bali pada 23-25 Februari mendatang. Sejumlah agenda penting seperti pembahasan capres dan cawapres yang akan diusung bakal dibahas.

"Berkaitan dengan capres dan cawapres, Rakernas akan membahas hal strategis terkait pemenangan pemilu. Demikian halnya dengan pasangan capres cawapres yang akan diusung, serta kapan momentum pengumuman," kata Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto melalui keterangan tertulis, Selasa (20/2/2018).

Ia menekankan PDI-P tak akan mengumumkan pasangan capres dan cawapres yang akan diusung pada Rakernas lantaran belum waktunya.

"Bagi PDI Perjuangan, fokus utama saat ini adalah memberikan dukungan yang lebih efektif bagi pemerintahan Bapak Presiden Jokowi," tutur dia.

Baca juga : Survei Indo Barometer: Jika Prabowo Batal Maju Capres, Anies Jadi Lawan Terberat Jokowi

Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri diberi mandat penuh untuk menentukan capres dan cawapres yang akan diusung.

Selain membahas capres dan cawapres yang akan diusung, Rakernas juga membahas agenda penting lain seperti pemenangan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019.

Hasto menambahkan Rakernas akan dilakukan secara tertutup agar seluruh pengurus partai bisa fokus mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan sejumlah agenda penting.

"Keseluruhan Rakernas bersifat tertutup. Pembukaan akan dilakukan secara sederhana, diikuti oleh internal kader partai, mengingat pembahasan berkaitan hal-hal khusus," lanjut dia.

Kompas TV Lembaga survei Indobarometer merilis survei terbaru capres 2019. Hasilnya Joko Widodo masih unggul dibandingkan Prabowo Subianto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com