Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diminta Megawati Tak Buru-buru, Jokowi Telat Resmikan Istora Senayan

Kompas.com - 23/01/2018, 17:49 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo diminta tak buru-buru pulang oleh Megawati Soekarnoputri saat menghadiri perayaan hari ulang tahun Ketua Umum PDI-P tersebut di Teater Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Barat, Selasa (23/1/2018).

Megawati meminta Presiden Jokowi menikmati teater yang disajikan hingga selesai.

"Untuk Bapak Presiden, seperti tahun yang lalu, bilangin sama ajudannya enggak usah buru-burulah," kata Megawati.

Permintaan juga disampaikan Megawati kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla dan ketua umum partai politik yang hadir.

Megawati berharap teater yang disajikan bisa membuat para tamunya melupakan tahun politik yang diprediksi akan menegangkan.

(Baca juga: Megawati: Tahun Politik Ini Kayaknya Akan Menegangkan)

Teater bertajuk "Satyam Eva Jataye" karya seniman Butet Kertaradjasa. Satyam Eva Jayate adalah semboyan dari bahasa Sansekerta yang berarti hanya kebenaran yang berjaya.

"Buat Bapak Kalla, dan semua di sini ketua-ketua umum untuk mencairkan pemikirannya dulu. Kalau kita harus tempur, ya kita tempur dengan baik demi demokrasi," kata Megawati.

Permintaan Megawati itu pun dipenuhi oleh Jokowi dan para tamu lainnya. Mereka baru meninggalkan ruangan setelah acara teater yang berlangsung selama dua jam lebih selesai disajikan.

(Baca juga: Megawati Rayakan HUT ke-71 dengan Pagelaran "Satyam Eva Jayate")

Jokowi baru meninggalkan TIM pada pukul 17.11 WIB. Padahal, berdasarkan agenda resmi yang dirilis Istana Kepresidenan, Jokowi dijadwalkan meresmikan renovasi Istora Senayan pukul 17.00 WIB.

Jadwal Jokowi itu juga telah dikonfirmasi oleh Endra S Atmawidjaja selaku Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR.

"Iya, jadi. Pukul 17.00 WIB. Insya Allah Presiden berkenan meresmikan," kata Endra yang dihubungi melalui pesan singkat.

Alhasil, Jokowi pun terlambat menghadiri pereamian dan baru sampai di Istora Senayan pukul 17.35 WIB.

Kompas TV Sejumlah persiapan telah dilakukan demi memastikan acara berjalan dengan baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com