Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiba di Amman, Menlu Retno Pastikan KTT OKI Berdampak Positif bagi Rakyat Palestina

Kompas.com - 11/12/2017, 18:57 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Senin (11/12/2017), menemui Menteri Luar Negeri Palestina dan Menteri Luar Negeri Yordania.

Senin sore waktu Indonesia, Menlu Retno dikabarkan telah mendarat di Kota Amman, Yordania untuk melaksanakan pertemuan tersebut.

Secara ekslusif kepada wartawan Kompas TV sesaat setelah mendarat, Menlu Retno menjelaskan maksud rencana pertemuannya itu.

"Kita ingin berdiskusi mengenai persiapan KTT Luar Biasa OKI (Organisasi Kerjasama Islam) yang khusus akan membahas mengenai isu Yerusalem yang akan dilakukan di Istanbul (Turki), 13 Desember nanti," ujar Retno.

(Baca juga : Netanyahu Balas Pernyataan Erdogan yang Sebut Israel Negara Teroris)

 

Menlu Retno ingin memastikan hasil KTT OKI itu dapat diimplementasikan secara maksimal. Indonesia, sebut Retno, ingin hasil KTT OKI berdampak positif bagi rakyat di Palestina.

Menlu Retno mengatakan, Raja Yordania Abdullah II adalah penjaga situs suci umat Islam di Yerusalem. Ia memegang perjanjian damai yang disepakati 2004 silam dengan Israel.

Oleh sebab itu, berkoordinasi dengan Yordania menyangkut isu Yerusalem merupakan langkah tepat.

Selain Menlu Palestina dan Yordania, rencananya Menlu Retno juga akan berkomunikasi dengan Sekretaris Jenderal OKI.

"Karena sekali lagi, persiapan OKI melibatkan Sekretariat OKI di mana Sekjen juga mengambil peran, sehingga saya juga akan berkomunikasi juga dengan Sekjen OKI," ujar Retno.

(Baca juga : PM Israel Minta Rakyat Palestina Menerima Keputusan Trump)

Diberitakan, langkah Presiden AS Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel menuai kecaman keras dari penjuru dunia, termasuk Indonesia.

Meski Trump berdalih kebijakannya itu menandai dimulainya pendekatan baru untuk menyelesaikan konflik Israel dan Palestina, namun bagi negara-negara pengecam, termasuk Indonesia justru menganggap sebaliknya.

Langkah itu membuat proses perdamaian Israel dan Palestina mundur.

Indonesia menggalang dukungan dari negara-negara Islam untuk menentang kebijakan Presiden Trump itu.

"Kita sudah menghubungi hampir semua negara Islam untuk ini," ujar Presiden Joko Widodo di Ruang Teratai, Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (7/12/2017) siang.

Hasil penggalangan dukungan itu, Organisasi Kerjasama Islam (OKI) akan menggelar sidang di Istanbul, Turki, 13 Desember 2017 mendatang. Presiden Jokowi bakal hadir dalam sidang tersebut.

Kompas TV Apa saja upaya dilomasi Indonesia atas isu Jerusalem?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com