Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mensos Optimistis Target Indonesia Bebas Anak Jalanan Tercapai

Kompas.com - 20/11/2017, 18:31 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan, anak jalanan masih merupakan masalah kesejahteraan sosial yang serius di Indonesia. Meski begitu, tren anak jalanan saat ini cenderung menurun.

Berdasarkan data Pusat Data dan Informasi Kesejahteraan Kementerian Sosial, hingga Agustus 2017 jumlah anak jalanan tersisa sebanyak 16.290.

Sebelumnya, jumlah anak jalanan di seluruh Indonesia pada 2006 sebanyak 232.894 anak, pada 2010 sebanyak 159.230 anak, pada 2011 turun menjadi 67.607 anak, dan pada 2015 menjadi 33.400 anak. Seluruh anak jalanan tersebut tersebar di 21 provinsi.

Oleh karena itu, Khofifah optimistis pemerintah mampu memenuhi target Indonesia bebas anak jalanan.

"Saya optimistis target Indonesia Bebas Anak Jalanan bisa segera tercapai, jika kita bergotong royong bergerak untuk menyisir dan menyiapkan program perlindungan dan pengasuhan yang baik bagi mereka," ujar Khofifah melalui keterangan tertulis, Senin (20/11/2017).

(Baca juga: Stop Memberi Uang pada Anak Jalanan!)

Khofifah mengatakan, Kemensos menyerukan Gerakan Sosial Menuju Indonesia Bebas Anak Jalanan. Untuk mencapai target tersebut, tak hanya pemerintah, tapi masyarakat juga diajak terlibat dalam menanggulangi masalah menahun itu. 

Khofifah juga mengajak netizen atau warganet untuk menyerukan kampanye tersebut.

"Kepada netizen, ayo viralkan gerakan sosial menuju Indonesia Bebas Anak Jalanan ini. Jangan sampai generasi muda bangsa hidup di jalanan," kata Khofifah.

Dua anak jalanan tertidur pulas di trotoar perempatan Jalan Gelora, Jakarta. Foto yang diabadikan oleh fotografer Kompas Alif Ichwan ini menjadi foto yang ditampilkan di pameran foto Unpublished di Bentara Budaya Jakarta, 6-12 Februari 2017.KOMPAS / ALIF ICHWAN Dua anak jalanan tertidur pulas di trotoar perempatan Jalan Gelora, Jakarta. Foto yang diabadikan oleh fotografer Kompas Alif Ichwan ini menjadi foto yang ditampilkan di pameran foto Unpublished di Bentara Budaya Jakarta, 6-12 Februari 2017.
Khofifah mengatakan, situasi dan kondisi jalanan sangat keras dan membahayakan bagi kehidupan anak-anak. Mulai dari, gangguan kesehatan, putus sekolah, perdagangan anak, kekerasan fisik, kecanduan rokok, alkohol, hingga narkoba, perilaku seks bebas, dan lain sebagainya.

(Baca juga: Jurus Relawan Merangkul Anak Jalanan agar Mau Belajar)

Oleh karena itu, Khofifah mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bahu membahu ikut berpartisipasi menyelesaikan persoalan ini.

Kementerian Sosial membuka hotline Pelayanan Sosial Anak (TEPSA) 1500-771 di mana masyarakat dapat melaporkan jika di jalan masih melihat aktivitas anak jalanan.

Sedangkan di daerah bisa berkoordinasi dengan dinas sosial atau lembaga kesejahteraan sosial anak terdekat.

Kementerian Sosial juga memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah yang dinilai telah melakukan langkah komprehensif dalam perlindungan anak.

Penghargaan antara lain diberikan kepada Pemerintah provinsi DI Yogyakarta, Provinsi Jawa Timur, Pemkab Tulungagung, Pemkot Makassar, dan Pemkab Gowa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com