Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suaminya Masuk Sel, Istri Novanto Bawakan Ini

Kompas.com - 20/11/2017, 08:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Peristiwa pada Minggu (19/11/2017) malam menjadi hari mengejutkan bagi Ketua DPR Setya Novanto.

Ia tak menyangka bakal dijemput dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta dan langsung ditahan penyidik KPK.

Kuasa hukum Novanto, Fredrich Yunadi, mengatakan, tak banyak barang bawaan yang dibawakan olehnya dan keluarga untuk bekal Novanto menjalani hari-hari pertama di dalam tahanan.

(Baca juga: Misteri Kecelakaan Setya Novanto)

Menurut dia, ada beberapa barang keperluan sehari-hari untuk bekal Novanto di dalam tahahan. Barang-barang itu dibawakan istri Novanto, Deisti Astriani Tagor. Apa saja barang itu?

"Kalau orang sudah tahu dirinya akan ditahan, dengan sendirinya harus buat (bawakan) baju salin, bawa handuk juga," kata Fredrich usai mendampingi pemeriksaan dan penahanan Novanto.

Selain barang-barang keperluan sehari-hari, lanjut Fredrich, pihak keluarga juga membawakan obat-obatan dan alat bantu pernapasan untuk Novanto. Alat medis tersebut diperlukan saat Novanto tidur.

"Beliau lagi sakit. Beliau juga harus ada alat bantu pernapasan," ujarnya.

(Baca juga: Hari Ini, KPK Panggil Istri Novanto)

"Kalau alat pernapasan itu enggak dipasang, kalau enggak dipasang bisa berhenti napasnya kalau pas malam tidur," sambungnya.

Fredrich menambahkan,  Deisti Astriani Tagor terus menemani suaminya sejak tim penyidik KPK menjemput di RSCM hingga diperiksa di Gedung KPK dan ditahan penyidik.

"Ibu tadi ikut antar. Yah mungkin enggak terlihat (wartawan), yah jangan kepantaulah," tuturnya.

Berita ini sudah tayang di Tribunnews.com dengan judul Handuk hingga Alat Bantu Pernapasan Jadi Bekal Setya Novanto di Dalam Tahanan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com