Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zulkifli: Pernikahan Kahiyang-Bobby Sederhana, Hanya yang Datang Ramai

Kompas.com - 09/11/2017, 08:23 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua MPR Zulkifli Hasan tak sepakat jika acara pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu, dengan Bobby Afif Nasution dikatakan mewah. Menurut dia, acara tersebut sederhana dari banyak sisi. Hanya saja, tamu undangan yang datang memang banyak.

"Yang datang ramai, tetapi acaranya sederhana. Semua tampilannya, pakaiannya, menunya, tempat acaranya," ujar Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/11/2017).

Namun, jumlah yang banyak tersebut menurut dia adalah masyarakat di luar tempat pernikahan yang memadati jalan menuju lokasi. Zulkifli terlihat semangat menceritakan ekspresi para mempelai yang semringah. Ia juga menyinggung soal Bobby Nasution yang sangat lancar melakukan ijab kabul.

Saking lancarnya, kata dia, tepuk tangan hadirin yang datang pada akad nikah tersebut amat meriah. "Kami doakan semoga keluarga Bobby jadi keluarga sakinah dan dikaruniai keturunan yang saleh," ucap Ketua Umum Partai Amanat Nasional itu.

Baca juga: Cerita Ulin Yusron Lihat Djarot Jadi Pengawal Veronica Tan di Pernikahan Kahiyang-Bobby

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyinggung banyaknya pejabat yang diundang ke pernikahan Kahiyang-Bobby.

Ia berpendapat, seharusnya pernikahan tersebut dirayakan secara sederhana dengan pesta kecil saja Menurut dia, dalam Surat Edaran Menpan-RB agar pejabat negara tak mengundang pejabat lebih dari 400 orang.

Pernikahan, kata dia, adalah sunah agama yang pada dasarnya hanya memberi tahu orang bahwa sudah dilaksanakan pernikahan.

"Supaya kalau anak kita nanti jalan berdua sama orang, kan, bukan muhrim, kita bilang dia sudah nikah. Enggak apa-apa dia jalan. Pengumumannya di Twitter saja. Ya atau vlog, kan, bagus. Asyik, kan, zaman sekarang," ucapnya.

Kompas TV Keunikan prosesi resepsi pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution pada malam hari digelar dengan prosesi pernikahan adat Jawa klasik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

MPR Akan Temui JK-Boediono Rabu Lusa, SBY Pekan Depan

MPR Akan Temui JK-Boediono Rabu Lusa, SBY Pekan Depan

Nasional
KPK Setor Uang Rp 59,2 M dari Kasus Dodi Reza Alex Noerdin Cs ke Negara

KPK Setor Uang Rp 59,2 M dari Kasus Dodi Reza Alex Noerdin Cs ke Negara

Nasional
Buka Fair and Expo WWF 2024 Bali, Puan: Peluang Bagus untuk Promosi

Buka Fair and Expo WWF 2024 Bali, Puan: Peluang Bagus untuk Promosi

Nasional
KPK Sita Rumah Mewah yang Dibeli Anak Buah SYL di Parepare

KPK Sita Rumah Mewah yang Dibeli Anak Buah SYL di Parepare

Nasional
PDI-P Anggap Wajar Jokowi Bertemu dengan Puan

PDI-P Anggap Wajar Jokowi Bertemu dengan Puan

Nasional
MK: Anwar Usman Tetap Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

MK: Anwar Usman Tetap Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

Nasional
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja, Imam Prasodjo Singgung soal Konsep 'Link and Match'

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja, Imam Prasodjo Singgung soal Konsep "Link and Match"

Nasional
MK Didesak Larang Anwar Usman Putus Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya

MK Didesak Larang Anwar Usman Putus Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya

Nasional
Try Sutrisno Peringatkan Prabowo Jangan Ceroboh Tambah Kementerian

Try Sutrisno Peringatkan Prabowo Jangan Ceroboh Tambah Kementerian

Nasional
Kakak SYL Disebut Dapat Duit Rp 10 Juta Per Bulan dari Kementan

Kakak SYL Disebut Dapat Duit Rp 10 Juta Per Bulan dari Kementan

Nasional
PDI-P Tak Bakal Cawe-cawe dalam Penyusunan Kabinet Prabowo-Gibran

PDI-P Tak Bakal Cawe-cawe dalam Penyusunan Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Saksi Sebut Pedangdut Nayunda Nabila Dititip Kerja di Kementan jadi Asisten Anak SYL

Saksi Sebut Pedangdut Nayunda Nabila Dititip Kerja di Kementan jadi Asisten Anak SYL

Nasional
Gerindra: Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet

Gerindra: Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet

Nasional
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja, Imam Prasodjo Dorong Pelibatan Unit Kerja Kreatif

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja, Imam Prasodjo Dorong Pelibatan Unit Kerja Kreatif

Nasional
Cegah Jual Beli Suara, Perludem Minta MK Lanjutkan Sengketa PPP-Partai Garuda ke Pembuktian

Cegah Jual Beli Suara, Perludem Minta MK Lanjutkan Sengketa PPP-Partai Garuda ke Pembuktian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com