SOLO, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo meminta maaf kepada warga Kota Solo atas keriuhan pesta pernikahan putrinya, Kahiyang Ayu, dengan pemuda asal Sumatera Utara, Bobby Afif Nasution.
"Kami sekeluarga memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat (Solo), terutama tetangga di sini atas lalu lintas yang mungkin agak mengganggu sehingga besok agak digeser ke jalan lain," ujar Presiden setelah mengikuti geladi bersih final di Gedung Graha Saba Buana, Solo Selasa (7/11/2017).
"Sekali lagi, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya terhadap gangguan-gangguan yang ada," lanjutnya.
(Baca juga: AP 1 Siapkan Skenario Kedatangan Tamu Pernikahan Kahiyang-Bobby)
Jalan Letjend Soeprapto, jalan di depan Graha Saba Buana, akan ditutup saat hari pernikahan Kahiyang-Bobby. Otomatis arus lalu lintas di sekitar daerah itu terganggu.
Di sisi lain, Presiden Jokowi mengaku gembira. Sebab, lantaran pesta pernikahan anaknya, perekonomian di Kota Solo perlahan-lahan naik dibandingkan hari-hari biasa.
Hal itu dapat dilihat dari penuhnya hotel-hotel di Solo. Bahkan, ada tamu undangan yang menginap di hotel di luar Kota Solo untuk dapat menghadiri pesta pernikahan Kahiyang-Bobby, yakni pada Rabu, 8 November 2017.
"Ya kalau kita lihat, satu kamar pun enggak ada yang kosong. Banyak juga yang menginap di Yogyakarta," ujar Jokowi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.