Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Janji Naikkan Tunjangan, Para Veteran Tepuk Tangan

Kompas.com - 19/10/2017, 13:59 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo berjanji akan menaikkan tunjangan untuk para veteran.

Janji ini disampaikan Jokowi saat menutup Kongres ke XI Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (19/10/2017) siang.

Jokowi mengatakan, ia sebelumnya sudah berbicara dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani terkait kenaikan tunjangan untuk para veteran ini.

"Tadi pagi sudah rapat dengan Menteri Keuangan. Mulai Januari 2018, tunjangan veteran kami naikkan 25 persen," kata Jokowi disambut tepuk tangan sekitar 100 anggota LVRI yang hadir.

Menurut Jokowi, kenaikan ini lebih besar dari 2014 lalu, yang hanya 16 persen.

Selain tunjangan, Jokowi juga menjanjikan renovasi rumah bagi para veteran yang sudah berjuang untuk bangsa dan negara.

Baca: Kisah Seorang Veteran Seroja yang Menjadi Pemulung

Renovasi ini digarap Kementerian Badan Usaha Milik Negara dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

"Yang telah direnovasi 765 rumah dan yg masih proses 585 rumah. Kami tetap memberikan ruang dan kesempatan untuk kementerian lain," ujar Jokowi.

Jokowi atas nama rakyat dan pemerintah mengucapkan terima kasih atas perjuangan para veteran.

Ia menyadari kenaikan tunjangan dan renovasi rumah ini tidak sebanding dengan perjuangan mereka untuk bangsa dan negara.

"Penghargaan pemerintah sangat lah kecil, tidak sebanding dengan kontribusi yang bapak ibu berikan kepada negara ini," kata Jokowi.

Kompas TV Mengenal Lebih Dekat Situs Bersejarah di Aceh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com