Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lucu, Kaesang Kesal dengan Cucu Presiden Jokowi

Kompas.com - 29/08/2017, 15:29 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dibuat kesal oleh Jan Ethes Srinarendra. Jan Ethes merupakan buah hati dari kakak Kaesang, yakni Gibran Rakabuming Raka dengan Selvi Ananda yang menikah pada tahun 2015 lalu.

Kekesalan Kaesang bermula saat ia berulang kali mengajak Jan Ethes untuk ikut menyapa para subscribers-nya di YouTube melalui video blog (vlog). Sayangnya, ajakan Kaesang itu tak digubris.

"Ethes sini, sini Dek ngomong sama kamera mau enggak? Sini ngomong sama kamera sama om," kata Kaesang, seperti dikutip dari vlog terbarunya "Mulai NgeVlog", di YouTube, Selasa (29/8/2017).

"Kamu mau enggak sama Om, sini loh, sama Om sini. Ngomong 'Halo aku Ethes gitu, Halo aku Ethes, Halo aku Ethes," lanjut Kaesang merayu.

Dalam vlog itu, bocah kecil kelahiran 10 Maret 2016 tersebut terlihat menghampiri Kaesang. Namun usai itu, Jan Ethes justru menjauhi Kaesang. Cucu Presiden Jokowi itu terlihat asing dengan sosok pamannya tersebut.

"Loh, loh kamu kok enggak mau toh sama aku, sama Om-nya sendiri enggak mau, sini loh Dek, sini loh, aku tuh Om-mu. Kamu tuh kayak enggak percaya aku tuh siapa," ujar Kaesang.

Kesal karena tak digubris keponakannya, Kaesang pun akhirnya menutup vlognya tersebut.

"Iya aku Om-mu, sini loh Dek, lihat kamera. Ah kamu jahat sama aku ah, yasudahlah, Ethesnya aja kayak gitu yasudah lah," tutup Kaesang sambil berlalu meninggalkan Jan Ethes.

Kompas TV Presiden Joko Widodo mengisi akhir pekan dengan "ngopi" di kedai kopi Tuku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com