Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diskusi 1,5 Jam, Apa Pandangan Agus Yudhoyono terhadap Sosok Jokowi?

Kompas.com - 10/08/2017, 18:11 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Agus Harimurti Yudhoyono menilai, Presiden Joko Widodo merupakan sosok pemimpin yang sangat baik dan demokratis.

Hal ini dirasakan Agus setelah berdiskusi selama sekitar 1,5 jam, Kamis (10/8/2017), di Istana Kepresidenan, Jakarta. 

"Ya Beliau sangat baik ya. Beliau menerima saya langsung, berdiskusi, itu bagi saya luar biasa. Beliau artinya benar-benar menghargai pemuda," kata Agus, seusai pertemuan.

"Saya merasa masih pemuda, karena Beliau mengganggap saya generasi muda yang harus terus dipersiapkan, dibuka jalannya ke depan, karena biasanya pemuda itu memiliki energi, dan pemikiran yang out of the box," tambah Agus.

Baca: Ini Wejangan Jokowi untuk Agus Yudhoyono

Oleh karena itu, menurut Agus, Jokowi bukan seorang pemimpin diktator seperti yang dinilai oleh sebagian orang belakangan ini.

"Artinya saya tidak melihat apa yang dipotretkan oleh sebagian orang. Saya menganggap Beliau adalah senior, bapak, pemimpin yang tentunya kita harus terus bisa mendukung supaya Beliau bisa terus memimpin negeri ini dengan baik untuk kita semua," kata Agus.

Agus menemui Jokowi untuk meminta doa restu dan wejangan terkait peresmian The Yudhoyono Institute, malam nanti.

Baca: Agus Senang jika Jokowi Hadiri Peresmian "The Yudhoyono Institute"

Pertemuan tersebut juga diikuti Gibran Rakabuming, putra Sulung Jokowi. Gibran bahkan memasak gudeg dan bubur lemu untuk Agus.

Kompas TV Harapan Agus Yudhoyono Kepada Oknum Bullying

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

JK: Pelanggar UU Lebih Tidak Boleh Masuk Pemerintahan Ketimbang Orang 'Toxic'

JK: Pelanggar UU Lebih Tidak Boleh Masuk Pemerintahan Ketimbang Orang "Toxic"

Nasional
Tanggapi Luhut soal Orang 'Toxic', Anies: Saya Hindari Diksi Merendahkan atas Perbedaan Pandangan

Tanggapi Luhut soal Orang "Toxic", Anies: Saya Hindari Diksi Merendahkan atas Perbedaan Pandangan

Nasional
Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Nasional
Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim 'Red Notice' ke Interpol

Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim "Red Notice" ke Interpol

Nasional
Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Nasional
Anggap 'Presidential Club' Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Anggap "Presidential Club" Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Nasional
Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Nasional
Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Nasional
KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat 'Presidential Club'

Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat "Presidential Club"

Nasional
'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

"Presidential Club" Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

Nasional
Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye 'Tahanan KPK' Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye "Tahanan KPK" Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Nasional
Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Ide "Presidential Club" Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Nasional
Prabowo Mau Bentuk 'Presidential Club', Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Prabowo Mau Bentuk "Presidential Club", Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com