JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga Swadaya Masyarakat Arus Pelangi mengadukan tindakan sejumlah anggota polisi yang terlibat dalam penggerebekan pesta seks di Gym Atlantis, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Mereka mempermasalahkan beredarnya foto-foto yang menampilkan pelaku tak berbusana.
Foto tersebut diduga diambil oleh anggota kepolisian yang ikut dalam penggerebekan.
Perwakilan LSM Arus Pelangi, Atika Yuanita, mengatakan, pada hari ini, Kamis (20/7/2017), pihaknya melakukan audiensi dengan Divisi Profesi dan Pengamanan Polri menindaklanjuti laporan tersebut.
"Kami menyerahkan bukti bahwa beredar foto yang saat mereka tidak memakai pakaian, itu juga kami serahkan beserta buktinya agar itu bisa dikrocek sendiri oleh pihak Propam," ujar Atika, di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Kamis.
Atika mengatakan, awalnya diberitakan bahwa awak media yang menyebarkan foto itu.
Namun, saat penggerebekan, wartawan tidak diperbolehkan masuk ke area tersebut.
"Tapi saat tadi di keterangan pas dia lihat bukti, dia bilang 'Oh iya ini di dalam Polres dan tidak mungkin wartawan'" kata Atika.
Polisi memastikan akan menindaklanjuti soal foto tersebut.
"Mereka akan kroscek setelah menerima aduan dari kami. Kroscek Polres Jakarta Utara juga laporan kami bisa ditindaklanjuti atau tidak," kata dia.
Selain itu, Arus Pelangi yang mendampingi proses hukum para pelaku merasa dihalang-halangi oleh Polres Jakarta Utara.
Atika mengatakan, mereka tidak diberi keleluasaan untuk menemui pelaku dan mendampingi saat diperiksa.
"Kami kesulitan memberi akses bantuan hukum," kata Atika.
Aparat Polres Jakarta Utara diduga melanggar hukum dan kode etik saat mengamankan 141 orang terkait kasus pesta seks di Gym Atlantis, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Sebelumnya, LSM Arus Pelangi bersama pengacara publik LBH Jakarta menyambangi Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) untuk mengadukan dugaan pelanggaran tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.