Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istana: Kita Tak Boleh Terlalu Lama Terjebak Ekses Pilkada DKI

Kompas.com - 09/06/2017, 16:00 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Kabinet Pramono Anung meminta semua pihak untuk segera melupakan permasalahan yang muncul akibat Pilkada DKI Jakarta.

Pramono menegaskan bahwa Pilkada DKI susah selesai sejak lama.

"Kita juga tidak boleh terlalu lama terjebak dengan persoalan tarik-menarik sebagai akibat, ekses dari Pilkada DKI Jakarta," kata Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (9/6/2017).

Hal ini disampaikan Pramono menanggapi aksi bela ulama yang berlangsung di Masjid Istiqlal Jakarta pada Jumat hari ini.

Pramono menilai, aksi yang dilakukan ini masih berkaitan dengan ekses dari Pilkada DKI Jakarta, yang sebenarnya sudah usai sejak lama.

"Pemerintah menganggap sekarang ini waktunya fokus untuk kerja, kerja, kerja dan kerja meningkatkan kesejahteraan bagi semuanya," ucap Pramono.

Adapun, aksi yang dilakukan di Masjid Istiqlal hari ini meliputi tabligh akbar sekaligus menggelar konsolidasi nasional yang bertujuan membela ulama dan aktivis.

(Baca juga: Koordinator Akan Tetap Menggelar Aksi Bela Ulama di Istiqlal)

Kompas TV Dinamika politik di Ibu Kota pasca vonis 2 tahun penjara terhadap Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam kasus penodaan agama belum juga mereda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com