Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua dari Empat Terduga Teroris di Tuban Belum Teridentifikasi

Kompas.com - 10/04/2017, 17:36 WIB
Fachri Fachrudin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar menyampaikan, empat dari enam pelaku yang diduga kelompok teroris di Tuban, Jawa Timur sudah teridentifikasi.

Keempat orang itu teridentifikasi setelah ada keterangan dan data pembanding atau sekunder dari pihak keluarga masing-masing.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara mereka AH (Adi Handoko), SA (Satria Aditama), YR (Yudhistira) dan EP (Endar Prasetyo)," ujar Boy di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (10/4/2017).

(Baca: Pistol Terduga Teroris Tuban Tak Meletus, Danramil Luput dari Maut)

Boy mengatakan, kepolisian masih menunggu pihak keluarga dua pelaku lainnya. Saat ini keduanya masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur. Boy berharap, keluarga kedua orang tersebut segera datang dan memberikan keterangan.

"Yang dua masih dicari bahan pembanding atau mendapatkan keterangan dari sumber lainnya sedang diupayakan semoga nanti ada masyarakat atau pihak keluarga yang membantu tapi data antemortem sedang kami upayakan," kata Boy.

(Baca: Polisi Kantongi Data Primer 6 Jenazah Terduga Teroris Tuban)

Keenam terduga teroris tersebut tewas setelah kontak senjata kontak senjata dengan Densus 88 di Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Sabtu (8/4/2017) kemarin.

Sebelum melarikan diri ke perkebunan itu kelompok tersebut menyerang polisi lalu lintas dengan tembakan pistol rakitan dari dalam mobil.

Kompas TV Keluarga Terduga Teroris Tuban Menutup Diri
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com