Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekan Depan, PAN Deklarasi Dukung Anies-Sandi

Kompas.com - 23/02/2017, 18:50 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PAN Yandri Susanto mengatakan, partainya akan mendeklarasikan dukungan putaran kedua Pilkada DKI kepada pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno, yang diusung PKS dan Partai Gerindra.

Hal itu disampaikan Yandri saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/2/2017).

"Deklarasi PAN Insya Allah dalam waktu dekat. Kalau enggak Rabu atau Kamis minggu depan. Sabtu dan Minggu kami akan tanya ke semua pengurus wilayah se-Indonesia, termasuk pimpinan fraksi," kata Yandri.

Ia memastikan, PAN tak akan mengalihkan dukungan kepada pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat.

"Tinggal tunggu waktu. Tunggu pengumuman resmi, makanya kalau enggak Rabu ya Kamis. di DPP nanti," papar Yandri.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan tak akan mencampuri urusan internal PAN dalam menetapkan dukungan di putaran kedua Pilkada DKI.

Ia yakin dukungan yang disampaikan partai politik didasari pertimbangan yang matang.

"Grassroot Jakarta lebih memilih pasangan nomor 3. Kalau dukungannya nomor tiga, kami berbangga hati dan tersanjung atas keputusan dan kami berterima kasih," kata Muzani.

Saat ditanya ihwal arah dukungan Partai Demokrat, PPP, dan PKB, Muzani menjawab masih menunggu deklarasi ketiga partai tersebut.

"PKB masih belum, PPP ada opsi netral, dan Demokrat juga masih belum. Tunggu saja. Kami enggak buru-buru kok," lanjut Muzani.

Kompas TV Hasil dari putaran pertama membuat dua pasangan calon kandidat Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta akan kembali bersaing di putaran kedua yakni pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saeful dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com