JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak enam tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada DKI Jakarta.
Rencananya, keenam tahanan akan mencoblos di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (15/2/2017).
"Pencoblosan dilakukan di Gedung KPK Kavling C1. Ada 6 orang yang ikut pencoblosan besok," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah, di Gedung KPK Jakarta, Selasa (14/2/2017).
Keenam tahanan tersebut yakni, mantan anggota Komisi V DPR Andi Taufan Tiro, tersangka kasus dugaan suap proyek di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Kemudian, Direktur Utama PT Merial Esa Fahmi Darmawansyah dan karyawan PT Merial Esa, Muhammad Adami Okta.
Keduanya merupakan tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan monitoring satelit di Badan Keamanan Laut.
Selain itu, tersangka penyuap Hakim Konstitusi Patrialis Akbar, Basuki Hariman.
Kemudian, mantan anggota DPRD DKI, Mohamad Sanusi, yang didakwa menerima suap dalam pembahasan peraturan daerah tentang reklamasi.
Selanjutnya, Andi Zoelkarnaen Mallarangeng alias Choel Mallarangeng. Choel merupakan tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek pembangunan, pengadaan, serta peningkatan sarana dan prasarana sekolah olahraga di Hambalang tahun 2010-2012.