Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HUT Ke-44 PDI-P Akan Diisi Pidato Megawati tentang Pilar Bangsa

Kompas.com - 09/01/2017, 16:12 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Peringatan HUT ke-44 PDI Perjuangan, Selasa (10/1/2017), akan diisi dengan berbagai acara.

Agenda acara itu mulai dari pidato Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo, hingga simbolisasi penyerahan tanaman.

Soal pidato Megawati, Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira mengungkapkan, Megawati akan menyampaikan pesan penting.

"Ketua Umum akan menyampaikan instruksi kepada kader PDI-P untuk menjadi garda terdepan menjaga pilar bangsa, NKRI, Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika," ujar Andreas di Kantor DPP PDI-P, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (9/1/2017).

Megawati juga akan mengajak semua kader PDI-P untuk turut serta menjaga kedaulatan NKRI.

Selain itu, partai berlambang banteng bermoncong putih itu akan mencanangkan dukungan terhadap program rehabilitasi hutan dan lahan di Indonesia.

Kader PDI-P akan menyerahkan tanaman kepada Ketua Umum sebagai simbolisasi dukungan atas rehabilitasi hutan dan lahan.

"Ketua Umum akan meminta kader menjaga keberlanjutan hidup tanaman agar di daerah masing-masing menjadi hijau," ujar Andreas.

Di sela acara, lembaga internasional ISO juga direncanakan menyerahkan sertifikasi kepada PDI-P atas kategori partai politik yang telah diuji kredibilitasnya.

Acara HUT ke-44 PDI-P sendiri digelar di Assembly Hall JCC Senayan. Acara itu mengangkat tema "PDI-P Rumah Bangsa untuk Indonesia Raya".

Panitia mengundang sebanyak 5.000 orang, mulai dari struktur PDI-P dari pusat hingga cabang dan ranting, anggota legislatif tingkat pusat hingga daerah, calon-calon kepala daerah, Wakil Presiden Jusuf Kalla, sejumlah menteri Kabinet Kerja, tokoh masyarakat, dan budayawan.

Kompas TV Megawati: Semoga Pilkada DKI 2017 Demokratis, Aman, dan Stabil
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Nasional
Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Nasional
MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi 'Doorstop' Media...

Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi "Doorstop" Media...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com