JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten menyelenggarakan lomba pembuatan aplikasi pemilu.
KPU Banten bekerja sama dengan Universitas Multimedia Nusantara dan Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem).
Ketua KPU Provinsi Banten Agus Supriyatna, mengatakan Pilkada Banten Apps Challenge 2016 merupakan upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pilkada 2017.
Sebab, partisipasi masyarakat Banten termasuk terendah.
"Pada Pilkada Kabupaten Serang tahun 2015, tingkat partisipasi pemilih hanya 50,36 persen," kata Agus, di Kantor KPU, Jakarta, Senin (21/11/2016).
Agus mengatakan, pemilu dan teknologi merupakan paket yang tak bisa dielakkan saat ini.
Teknologi, kata dia, dapat mempermudah penyelenggaraan pemilu, termasuk meningkatkan partisipasi pemilih.
Menurut Agus, ketertarikan masyarakat untuk berpartisipasi aktif, di antaranya dipengaruhi oleh informasi yang diterima oleh pemilih.
"Teknologi dapat hadir untuk menyampaikan berbagai data dan informasi terkait pemilu kepada pemilih dengan cepat dan mudah dipahami," ujar Agus.
Apps Challenge dapat dibuat dengan menggunakan sistem Android, IOS, Windows Phone, dan Website.
Peserta yang terdiri dari individu dan kelompok, diberi kebebasan merancang aplikasi dengan berbagai informasi mengenai Pilkada Banten mulai dari profil kandidat, visi-misi, program, daftar pemilih.
Selain itu, masyarakat dapat membuat aplikasi permainan yang menarik minat pemilih pemula untuk ikut berpartisipasi aktif pada Pilkada Banten 2017.
Pendaftaran dan pengumpulan aplikasi ditutup pada tanggal 5 Desember 2016.
Para finalis akan mempresentasikan karyanya di UMN Banten pada 17 Desember 2016. KPU Banten menyiapkan total hadiah sebesar Rp 32 juta.
Para peserta harus memiliki KTP Banten dengan membuka tautan www.bit.ly/pilkadabantenappschallenge.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.