Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakapolri Baru hingga Adu Mulut Rossi dan Espargaro, Berita Kemarin yang Mungkin Anda Lewatkan

Kompas.com - 11/09/2016, 09:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Akhir pekan ini, ada sejumlah peristiwa penting dan menarik, dari soal adu mulut antara Valentino Rossi dan Aleix Espargaro menjelang GP San Marino, Italia, hingga pelantikan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) baru Komjen Syafruddin.

Berikut rangkuman lima berita pada Sabtu (10/9/2016) yang mungkin terlewatkan:

1. 299 Calon Jemaah Haji Ditangkap di Arab Saudi

Ratusan WNI calon jemaah haji ditangkap aparat berwenang di Arab Saudi. Total tercatat ada 299 orang yang ditahan karena dianggap melanggar peraturan mengenai haji.

Menurut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, sebagian di antara mereka ditangkap karena tidak memiliki izin menunaikan ibadah haji. Ada pula yang memiliki izin, tetapi sudah berada di Tanah Suci lebih lama dari izin yang dikantongi.

Berita selengkapnya di http://kom.ps/AFvb3W

2. Pelantikan Wakapolri Komjen Syafruddin

Komisaris Jenderal Syafruddin secara resmi dilantik sebagai Wakapolri, Sabtu (10/9/2016). Syafruddin menggantikan Budi Gunawan yang telah dilantik sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), sehari sebelumnya.

Syafruddin merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1985. Dia pernah dipercaya menjadi ajudan wakil presiden tahun 2004 semasa dijabat oleh Jusuf Kalla. Setelah Kalla tak lagi jadi Wapres tahun 2009, dia ditunjuk sebagai Wakil Kepala Polda Sumatera Utara selama setahun.

Pada tahun berikutnya, dia mendapatkan promosi menjadi Kapolda Kalimantan Selatan. Syafruddin kembali ke Jakarta pada 2012 saat dimutasi menjadi Kepala Divisi Profesi dan Keamanan Polri. Kemudian, pada 2015, dia dipindahkan menjadi Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri.

Berita selengkapnya di http://kom.ps/AFvb3Q 

Kompas.com / Dani Prabowo Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian melakukan salam komando dengan Wakapolri Komjen Pol Syafruddin dan Kepala BIN Jenderal Pol Budi Gunawan di Ruang Rupatama Mabes Polri, Sabtu (10/9/2016). Syafruddin hari ini dilantik sebagai Wakapolri menggantikan Budi Gunawan.
3. Rossi Berseteru dengan Espargaro, Lorenzo "Pole Position"

Dua hari menjelang GP San Marino, di Sirkuit Misano, Italia, Valentino Rossi bersitegang dengan pebalap Suzuki Ecstar, Aleix Espargaro. Rossi dan Espargaro adu mulut pada sesi latihan bebas kedua di Sirkuit Misano, Jumat (9/9/2016).

Rossi menganggap bahwa Espargaro menghalangi jalurnya dan kemudian mencoba mengingatkan. Namun, Aleix sendiri menganggap bahwa dirinya sama sekali tidak mencoba mengganggu atau menghalangi jalur Rossi. Aleix pun enggan untuk meminta maaf.

Direktur Balap Mike Webb sampai turun tangan untuk mendinginkan suasana dan mengingatkan kedua pebalap.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com