Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tenggelamkan 176 Kapal, Jokowi Puji Kekompakan Satgas "Illegal Fishing"

Kompas.com - 29/06/2016, 11:59 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengapresiasi kekompakan kerja satuan tugas pemberantasan penangkapan ikan ilegal bernama Satgas 115 dalam memberantas illegal fishing.

Menurut Jokowi, masing-masing unsur, mulai dari TNI, Polri serta Kementerian Kelautan dan Perikanan sudah mulai menemukan ritme kekompakan dalam bekerja di lapangan.

"Hal seperti ini yang sebetulnya kita kehilangan sehingga orang melihat kita, ngeri karena kesatuan itu, ada kekompakkan itu," ujar Jokowi dalam acara pengarahan kepada peserta Rapat Koordinasi Nasional Satgas Pemberantasan Penangkapan Ikan Ilegal (Satgas 115) di Istana Merdeka, Rabu (29/6/2016).

Kekompakkan itu, menurut Jokowi, berbuah hasil. Sejak Jokowi memerintahkan menenggelamkan kapal pencuri ikan, Satgas 115 telah menenggelamkan sebanyak 176 kapal di penjuru perairan Indonesia.

Angka tersebut, menurut Jokowi, sangat besar dibandingkan dengan negara lain. Lantaran kekompakkan tersebut, angka kapal asing pencuri ikan yang 'mondar-mandir' di perairan Indonesia pun jauh berkurang ketimbang sebelumnya.

(Baca: Satgas Illegal Fishing yang Dipimpin Menteri Susi Bertanggung Jawab kepada Jokowi)

Dahulu, dari catatan Jokowi, ada 7.000 kapal yang masuk ke Indonesia tanpa izin untuk menangkap ikan. "Sekarang, kalau kita lihat di bawah, prajurit atau di atas sedikit, mereka bisik-bisik, Pak, kami sekarang bangga dan bisa membusungkan dada karena kita ditakuti mereka (kapal asing)," ujar Jokowi.

Jokowi pun meminta kekompakan tersebut dijaga. Konsistensi tersebut harus diteruskan agar menjadi sebuah etos kerja.

Satgas Illegal Fishing dibentuk akhir tahun lalu. Satgas ini dkomandoi Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. 

Satgas Illegal Fishing juga melibatkan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), TNI Angkatan Laut, Polri, Kejaksaan Agung, Badan Keamanan Laut, Satker Khusus Migas, PT Pertamina (Persero), dan institusi terkait.

Satgas Illegal Fishing ini akan bertugas untuk mengawasi kegiatan perikanan yang tidak dilaporkan (unreported fishing).

Adapun kewenangan Satgas Illegal Fishing meliputi penentuan target operasi penegakan hukum, melakukan koordinasi dalam pengumpulan data dan informasi, membentuk dan memerintahkan unsur-unsur satgas untuk melakukan operasi penegakkan hukum, serta melaksanakan komando dan pengendalian.

Kompas TV Memberantas Illegal Fishing- Satu Meja Eps 128 Bagian 3

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com