Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tommy Soeharto Ajukan Diri sebagai Caketum Golkar

Kompas.com - 02/05/2016, 11:53 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Panita pengarah Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Golkar telah menyebar 11 undangan kepada kandidat calon ketua umum, salah satunya putra mantan Presiden Soeharto, yaitu Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto.

"Komite etik sudah menyerahkan undangan sejak dua hari lalu," kata anggota Steering Committee Partai Golkar, Andi Sinulingga, saat dihubungi, Senin (2/5/2016).

Meski belum pernah mendeklarasikan diri sebagai calon ketua umum, diakui Andi, Tommy telah berkomunikasi dengan panitia pengarah terkait rencana pencalonan tersebut.

(Baca: Golkar Patok Setoran Rp 1 M untuk Setiap Caketum)

"Dia komunikasi dengan Ketua SC dan dia mau maju juga," ujarnya.

Selain Tommy, sepuluh orang lain yang juga diundang yakni Ade Komarudin, Setya Novanto, Airlangga Hartarto, Idrus Marham, Aziz Syamsudin, Mahyudin, Syahrul Yasin Limpo, Indra Bambang Utoyo, Priyo Budi Santoso, dan Wati Amir.

"Wati Amir dari KPPG. Beliau kami undang, tapi belum tahu apakah besok hadir atau tidak saat pendaftaran," kata dia.

Munaslub Partai Golkar rencananya akan digelar di Bali pada 23 Mei mendatang. Munaslub ini awalnya sempat tertunda dengan berbagai alasan hingga akhirnya Kementerian Hukum dan HAM mengesahkan kepengurusan baru partai berlambang pohon beringin itu.

(Baca: Meski SK Kepengurusan Berlaku hingga 2019, Munaslub Golkar Akan Tetap Pilih Ketum)

Kepengurusan baru yang disahkan adalah hasil rekonsiliasi antara kubu Aburizal Bakrie dan Agung Laksono yang lebih dari satu tahun ini berkonflik. Surat keputusan itu berlaku hingga tahun 2019.

Meski memiliki jangka waktu yang panjang, Aburizal yang menjadi Ketua Umum Partai Golkar menyatakan tetap akan menyelenggarakan Munaslub Golkar dengan agenda memilih ketua umum baru.

Kompas TV Golkar Siap Lakukan Munaslub
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com