JAKARTA, KOMPAS.com — Ibu Negara Iriana Joko Widodo meminta anggota Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) untuk mengetahui bermacam persoalan yang terjadi di masyarakat.
Hal itu dapat dilakukan dengan mengunjungi masyarakat secara langsung.
"Ibu-ibu PKK harus sangat aktif. Kalau tidak aktif, kasihan nanti masyarakat yang sudah memilih," ucap Iriana Joko Widodo di Kementerian Dalam Negeri, Jumat (8/4/2016).
Iriana sempat menceritakan kegemarannya bertemu masyarakat. Menurut Iriana, ia beruntung bisa ikut blusukan bersama suaminya, Presiden Joko Widodo.
"Nanti kalau Ibu-ibu sudah berkegiatan bakal senang ketemu masyarakat," kata dia.
Iriana menambahkan, jika ibu-ibu PKK sudah mengunjungi semua daerahnya, mereka harus kembali melakukannya dari awal. Dengan begitu, keluhan masyarakat akan tersalurkan dengan baik.
Dalam kesempatan ini, Iriana didampingi oleh Mufidah Jusuf Kalla dan Erni Tjahjo Kumolo. Selain itu, hadir pula para istri para kepala daerah dan wakil kepala daerah hasil pilkada serentak 2015.
Mereka berkumpul dalam acara silaturahim dan pengarahan terkait PKK dan OASE Kabinet Kerja.