Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aburizal Tunjuk Kahar Muzakir Jadi Ketua Banggar DPR

Kompas.com - 06/01/2016, 12:30 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — DPP Golkar hasil Munas Bali di bawah pimpinan Ketua Umum Aburizal Bakrie menunjuk Kahar Muzakir sebagai Ketua Badan Anggaran DPR menggantikan Ahmadi Noor Supit.

"Suratnya sudah masuk, sudah sekitar 12 hari yang lalu," kata Supit kepada Kompas.com, Rabu (6/1/2016).

Selain menunjuk Kahar sebagai Ketua Banggar, surat tersebut juga menunjuk Setya Novanto sebagai Ketua Fraksi Golkar, menggantikan Ade Komarudin, serta menunjuk Aziz Syamsudin sebagai Sekretaris Fraksi menggantikan Bambang Soesatyo.

Kendati demikian, kata Supit, surat tersebut harus dibahas terlebih dahulu pada rapat pimpinan DPR dan dibacakan saat sidang paripurna.

"Apakah itu akan disetujui apa tidak karena partainya masih bermasalah," ujar Supit.

Namun, Supit sendiri meyakini pimpinan DPR akan memproses surat tersebut. Sebab, menurut dia, pimpinan DPR saat ini sangat loyal terhadap Setya Novanto dan akan mengambil keputusan yang menguntungkan mantan Ketua DPR itu.

"Pimpinan DPR kan teman-temannya Novanto semua," ucap dia.

Kahar Muzakir sendiri adalah sosok yang membela Novanto dalam kasus pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden di Mahkamah Kehormatan Dewan.

Namun, upaya Kahar beserta dua rekannya dari Golkar gagal.

Menjelang putusan MKD, Novanto memutuskan mundur dari posisinya sebagai Ketua DPR.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Nasional
Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Nasional
Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Nasional
Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Nasional
Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Nasional
PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

Nasional
Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Nasional
Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, 'Push Up'

Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, "Push Up"

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com