Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI Sabet Juara Umum Kejuaraan Terjun Payung di Malaysia

Kompas.com - 26/10/2015, 10:43 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Persatuan Terjun Payung Angkatan Darat (PTPAD) TNI AD menyabet juara umum dalam kejuaraan bertajuk "The Terengganu Challenge Parachuting Championship and Malaysian Armed Forces Parachuting Championship Closed 2015" di Malaysia.

Berdasarkan siaran pers Pusat Penerangan Kopassus, Senin (26/10/2015), PTPAD TNI AD yang mengirimkan 22 atlet terjun payungnya meraih 4 emas, 1 perak dan 1 perunggu.

Adapun, kejuaraan yang diikuti 29 tim dari penjuru Asia itu memperebutkan 6 emas, 6 perak dan 6 perunggu. Berikut perolehan medali:

Tim akurasi sport:
Juara 1: Tim PTPD Indonesia
Juara 2: Tim TUDM (Tentara udara Diraja Malaysia)
Juara 3: Tim Jawa Barat.

Perorangan akurasi sport:
Juara 1: Praka Ismail Doda (PTPAD) Indonesia
Juara 2: Sertu Erik Prahasta (PTPAD) Indonesia
Juara 3: Subhi TUDM (Tentara Udara Diraja Malaysia).

Kerjasama di udara:
Juara 1: tim PTPAD Indonesia
Juara 2: tim TLDM (Tentara Laut Diraja Malaysia)
Juara 3: tim TDM (Tentara Darat Malaysia).

Tim akurasi militer:
Juara 1: tim PTPAD Indonesia
Juara 2: tim TUDM A (Tentara Udara Diraja Malaysia)
Juara 3: tim TUDM (Tentara Udara Diraja Malaysia)

Kerja sama payung di udara:
Juara 1: tim TUDM (Tentara udara Diraja Malaysia)
Juara 2: tim TLDM (Tentara Laut Diraja Malaysia)
Juara 3: tim PTPAD Indonesia.

Pemberian hadiah juara umum diserahkan oleh Panglima Tentara Darat Malaysia Jenderal Tan Sri Raja Mohammed Affandi bin Raja Mohammed kepada Komandan Kontingen PTPAD yang merupakan anggota Kopassus, Mayor Frangki Susanto, Minggu (25/10/2015) di Malaysia.

Staf Penerangan Kopassus Mayor Achmad Munir mengatakan, prestasi tersebut cukup membanggakan. Kejuaraan-kejuaraan seperti ini diharapkan berguna bagi mengasah keterampilan personel TNI.

"Tujuan mengikuti kejuaraan ini adalah untuk mengukur pengetahuan dan keterampilan para atlet terjun bebas militer di dunia internasional, khususnya Asia tenggara," ujar Munir.

Rencananya, Tim PTPAD akan kembali ke Tanah Air pada Selasa (27/10/2015).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com