JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Bali, Aburizal Bakrie, meminta agar seluruh pimpinan Partai Golkar di seluruh tingkatan segera melaksanakan konsolidasi. Hal itu diperlukan untuk menyamakan persepsi dan kekuatan pascaputusan Mahkamah Agung keluar.
"Tentu mengimbau kepada pimpinan Golkar di semua tingkatan untuk melakukan konsolidasi agar semua keluarga Partai Golkar eksis sebagai kekuatan politik," kata Aburizal saat memberikan keterangan di Jakarta, Rabu (21/10/2015).
Selain itu, Aburizal juga meminta agar pimpinan Partai Golkar di daerah memfokuskan diri untuk menghadapi pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak pada 9 Desember 2015 mendatang. Terutama, dalam mendukung calon kepala daerah yang diusung Partai Golkar.
"Saya juga mengajak keluarga besar Partai Golkar bersatu dan menjadikan momentum kebangkitan Golkar sebagai kekuatan utama di negeri ini," ujarnya.
Seperti dikutip Kompas, MA mengabulkan kasasi dengan pemohon DPP Partai Golkar yang diwakili Aburizal Bakrie dan Idrus Marham. MA membatalkan putusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta sehingga kembali ke putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. (baca: MA Menangkan Kubu Aburizal)
Pada 19 Mei lalu, majelis hakim PTUN Jakarta membatalkan Surat Keputusan (SK) Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna H Laoly yang mengesahkan kepengurusan Golkar hasil Munas Jakarta 2014 yang dipimpin Agung Laksono.
Majelis hakim juga mengembalikan kepengurusan Golkar hasil Munas Riau 2009 yang dipimpin Aburizal Bakrie dengan Idrus Marham sebagai sekretaris jenderal. Dalam kepengurusan tersebut, Agung Laksono menjabat wakil ketua umum.
Catatan Kompas, kepengurusan Golkar hasil Munas Riau berakhir tahun 2015.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.