"Pemerintah Arab harus fokus lakukan pendataan," kata Syaiful di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (29/9/2015).
Syaiful mempertanyakan nasib puluhan jemaah WNI yang hingga kini belum kembali ke tendanya pasca tragedi Mina. Menurut Syaiful, masyarakat Indonesia khususnya keluarga jeamaah haji di Tanah Air menunggu kepastian kabar dari Mekkah. Ketidakpastian justru akan membuat mereka semakin cemas.
Menurut Taufik, Kementerian Agama sendiri sudah berupaya maksimal untuk mengidentifikasi dan mencari korban WNI asal Indonesia. Namun, kuncinya tetap berada pada Pemerintah Arab Saudi.
"Ini kan yang berwenang Saudi Arabia, Kementerian Agama sifatnya hanya koordinasi," kata dia.
Tragedi di Mina terjadi pada Kamis (24/9/2015) pagi waktu setempat. Jemaah haji berdesak-desakan menuju lokasi lempar jumrah yang membuat mereka terinjak-injak.
Menteri Kesehatan Arab Saudi Khalid Al-Falih menyebut korban jiwa dalam tragedi itu mencapai 769 orang dan 934 orang mengalami luka-luka. Hasil identifikasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, hingga Senin (28/9/2015) kemarin, jumlah korban tewas anggota jemaah haji asal Indonesia bertambah menjadi 41 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.