Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Kabareskrim, Anang Iskandar Akan Audit Internal Bareskrim

Kompas.com - 04/09/2015, 12:46 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisaris Jenderal Anang Iskandar mengaku sudah berbicara langsung dengan Kepala Polri Jenderal Pol Badrodin Haiti, mengenai tugas barunya sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri. Sebagai langkah awal, Anang akan lebih dulu melakukan audit di internal Bareskrim Polri.

"Ya, kita rencanakan yang terbaik ke depan. Kita pasti akan melakukan audit, gunakan waktu yang cukup untuk mempelajari," ujar Anang saat ditemui di Gedung Badan Narkotika Nasional, Jakarta Timur, Jumat (4/9/2015).

Anang mengatakan, audit akan dilakukan untuk mengukur kinerja Bareskrim Polri selama ini. Menurut dia, penting untuk memastikan kondisi organisasi sebelum mulai menjalankan tugas. 

Menurut Anang, hasil yang dicapai melalui audit internal nantinya akan digunakan untuk menentukan langkah selanjutnya. Hal itu termasuk melakukan kajian terhadap kasus-kasus yang sedang ditangani Bareskrim Polri saat ini. (baca: Budi Waseso: Masih Ada 67 Kasus Korupsi, Saya Minta Usut!)

"Yang jelas, kita bangun tim building, untuk internal dan eksternal, itu yang paling penting, itu tugas kita," kata Anang. (Baca: Budi Waseso: Namanya Pak Buwas, Ya Tetap Buas...)

Polri melakukan rotasi 71 perwira tinggi. Anang akan menjabat Kabareskrim menggantikan Komjen Budi Waseso. Adapun Budi akan menjabat Kepala BNN menggantikan Anang.

Kapolri mengaku bahwa pihaknya mengajukan dua calon Kabareskrim kepada Presiden Joko Widodo. Presiden lalu memilih Anang untuk memimpin Bareskrim.

"Yang kali ini kami ajukan dua calon (Kabareskrim) dan akhirnya dipilih Presiden, yaitu Pak Anang," kata Badrodin yang enggan menyebutkan calon lain pengganti Budi Waseso itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Nasional
Halalbihalal Merawat Negeri

Halalbihalal Merawat Negeri

Nasional
Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com