"Kalau ada yang salah sedikit saja dari DPR, blow up-nya pasti tinggi," kata Fadli, saat memberikan sambutan dalam press gathering dengan wartawan DPR, di Yogyakarta, Jumat (5/6/2015).
Politisi Partai Gerindra ini mencontohkan, beberapa isu yang berkembang belakangan ini, seperti dugaan ijazah palsu hingga penggunaan jasa prostitusi artis oleh anggota DPR. Padahal, kata dia, belum terbukti ada anggota DPR berperilaku demikian.
"Saya lihat beritanya banyak sekali, padahal kita enggak tahu siapa yang dimaksud," ujarnya.
Terkait kinerja, Fadli mengakui, DPR kurang maksimal di bidang legislasi. Namun, dia menekankan, penyusunan undang-undang bukan hanya tugas DPR, tetapi juga pemerintah. Fadli mengaku bisa memahami berbagai kritik yang datang dari pers. Sebab, harapan publik terhadap wakil rakyatnya cukup tinggi.
"Kan bad news is good news," ujar Fadli.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.