JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso mengatakan bahwa jabatan Wakapolri memiliki kewenangan yang cukup luas. Wakapolri, sebut pria yang populer disapa Buwas itu, bisa mengendalikan unsur-unsur yang ada di institusi Polri.
"Wakapolri bisa mengendalikan seluruhnya di Polri, tapi tetap keputusannya ada di tangan Pak Kapolri," ujar Buwas di kompleks Mabes Polri, Jumat (24/4/2015).
Buwas sekaligus membantah isu soal matahari kembar di institusi Polri yang mencuat sejak dilantiknya Komjen Budi Gunawan menjadi Wakapolri. Menurut Buwas, tugas Kapolri dan Wakapolri tegas tertulis di undang-undang. Oleh sebab itu, tidak mungkin ada dua pemimpin dalam Polri.
"Gini saja gampangnya, Kapolri bintangnya berapa? Empat kan? Nah, Wakapolri berapa? Tiga kan? Ya sudah jelas. Dalam organisasi Polri itu jelas dan tegas. Tidak mungkin ada yang melanggar itu," lanjut Buwas.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti resmi melantik Komjen Budi Gunawan sebagai Wakapolri, Kamis pukul 14.00 WIB. Pelantikan itu berlangsung tertutup. Acara pelantikan Budi Gunawan dilangsungkan di Lantai II Gedung Utama Mabes Polri.
Dilantiknya Budi ditentang Koalisi Masyarakat Sipil yang terdiri dari para pegiat antikorupsi. Koordinator koalisi Emerson Yuntho menyebut keberadaan Budi sebagai Wakapolri seolah seperti ada dua matahari di tubuh Polri.
"Jika Budi Gunawan dilantik menjadi Wakapolri akan memunculkan matahari kembar atau dua kepemimpinan dalam satu institusi Polri. Masing-masing pemimpin memiliki anak buahnya sendiri-sendiri," kata Emerson di kantor KontraS, Jakarta Pusat, Selasa (21/4/2015).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.