Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Jokowi Bagikan Kartu Indonesia Sehat di Deli Serdang

Kompas.com - 18/04/2015, 17:48 WIB
Andy Riza Hidayat

Penulis

DELI SERDANG, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo membagikan Kartu Indonesia Sehat kepada para pekerja di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (18/4/2015). Pembagian berlangsung di area PT Perkebunan Nusantara (PTPN) 3 Sei Karang, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang.

Pembagian kartu di Deli Serdang itu merupakan yang pertama dilakukan setelah pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2015. Kartu yang dibagikan itu bagian dari 82 juta kartu sehat yang akan dibagikan tahun ini.

"Banyak orang bertanya, mulai Januari, Februari, Maret, kapan kartu dibagi. Saya jelaskan, pembagian kartu tidak bisa langsung setelah program itu diputuskan. Perlu proses administrasi dan lelang. Sekarang sudah bisa dan mulai dibagikan," kata Jokowi di hadapan warga, di Deli Serdang, Sabtu.

Baca: Kenapa Kartu Indonesia Sehat dan Pintar Belum Dibagikan? Ini Penjelasan Jokowi

Presiden selanjutnya memanggil perwakilan warga sebagai penerima kartu. Pembagian berikutnya dilakukan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani. Presiden kemudian membaur dengan warga dan sama-sama menunjukkan kartu yang dibagikan.

Acara ini dihadiri Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno, Direktur Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Fahmi Idris, dan Direktur PTPN 3.

Direktur BPJS Fahmi Idris mengatakan, kartu sehat yang dibagikan dipakai sebagai identitas warga saat memeriksakan kesehatannya di klinik pratama. Namun tentunya, kata Fahmi, mencegah sakit lebih baik daripada mengobatinya.

Pada kunjungan kali ini, Presiden membuka dialog dengan buruh di Deli Serdang. Sayangnya, dialog yang diharapkan membicarakan masalah kartu sehat justru membicarakan soal kelangsungan usaha PTPN 3. Walau begitu, Presiden tetap merespons pertanyaan tersebut satu per satu.

Setelah pembagian kartu, Presiden meninjau fasilitas dan aktivitas kesehatan di Klinik Pratama PTPN 3.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com