JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan orang yang menggunakan topeng bergambar wajah Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Bambang Widjojanto, berunjuk rasa di depan lobi Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Sabtu (24/1/2015) sore. Mereka berdiri di depan lobi KPK sambil berteriak untuk meminta KPK segera menangkap Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK atas dugaan gratifikasi.
"Dukung KPK tangkap BG (Budi). Dukung KPK tangkap BG," teriak para demonstran.
Salah seorang penggiat aksi, yang juga merupakan aktivis di media sosial Twitter, Ulin Yusron, mengatakan, aksi tersebut juga sebagai sebuah simbol agar proses hukum terhadap Bambang Widjojanto bisa dihentikan. Menurut Ulin, penangkapan Bambang oleh anggota Badan Reserse Kriminal Polri merupakan bentuk kriminalisasi terhadap KPK. Ulin menganggap, proses penangkapan terhadap Bambang tidak sesuai prosedur.
"Ini kriminalisasi karena polisi mengada-ada mencari kesalahan dan tidak sesuai prosedur," kata Ulin.
Bambang ditangkap polisi dalam perjalanan sesuai mengantar anaknya, Jumat pagi kemarin. Setelah itu, ia dibawa ke Bareskrim Polri untuk diperiksa terkait kasus dugaan pemberian keterangan palsu oleh saksi dalam sidang sengketa pemilihan kepala daerah Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi pada 2010. Pada Sabtu dini hari tadi, Bambang dibebaskan dan telah kembali ke rumahnya di Depok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.