JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menerima obor perdamaian pada perayaan Hari Toleransi Internasional di Jakarta, Minggu (16/11/2014). Obor tersebut dibawa oleh sekitar 200 peserta pawai perdamaian saat car free day di Jalan MH Thamrin, Jakarta.
Obor dipegang utusan dari Provinsi Aceh yang diserahkan ke peserta dari Jakarta di bunderan Hotel Indonesia (HI) dan berhenti di Gedung Kebudayaan, Patung Kuda.
Kemudian, obor perdamaian diterima Mensos dan diserahkan kepada Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Provinsi Sulawesi Tengah Nurmawati Bantilan sebagai tanda kesediaan Sulteng menjadi tuan rumah obor 2015.
Seperti dikutip Antara, dalam orasi budaya bertema "damai dalam kebhinekaan", Mensos mengatakan, Indonesia yang majemuk agar bersatu dalam kebhinekaan di rumah besar Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sebelum rangkaian acara ditutup, Mensos menyerahkan penghargaan untuk almarhum musisi dan penyanyi Franky Sahilatua. Penghargaan tersebut diberikan karena Franky dinilai sebagai sosok yang punya perhatian akan masalah kepedulian sosial dan toleransi melalui lirik-lirik lagunya.
Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan (UNESCO) menetapkan 16 November 1995 sebagai Hari Toleransi Internasional yang diperingati setiap tahun di hampir seluruh negara di dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.