Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Fadel Muhammad untuk Susi Pudjiastuti

Kompas.com - 28/10/2014, 06:43 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Indonesia Bersatu II Fadel Muhammad meminta agar Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Kerja Susi Pudjiastuti melaksanakan Keputusan Presiden 10 Tahun 2011 tentang Kemiskinan Nelayan. Menurut Fadel, Keppres itu belum direalisasikan secara maksimal. (Baca: Nelayan: Banyak Masalah, tetapi Ada Harapan dari Bu Susi)

"Untuk Menteri Kelautan dan Perikanan yang baru, sekarang saya harapkan bisa melaksanakan Kepres Nomor 10 Tahun 2011. Mungkin itu yang saya titipkan. Itu titipan yang paling utama untuk menteri yang baru," kata Fadel Muhammad, seusai jamuan makan malam Partai Golkar dengan ketua partai negara sahabat, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (27/10/2014) malam.

Kompas.com/SABRINA ASRIL Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Fadel Muhammad.
Fadel mengatakan, Keppres itu perlu dilaksanakan karena banyak nelayan miskin di Indonesia."Mengapa kepres tersebut perlu dilaksanakan karena saat ini ada sekitar 10.600 desa nelayan miskin yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Ini perlu diperhatikan," kata Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.

Untuk menekan angka kemiskinan nelayan, kata Fadel, Keppres itu dibuat saat ia menjabat menteri. (Baca: Air Mata bagi Susi Pudjiastuti)

"Salah satu program dari keppres itu adalah dibentuknya kawasan minapolitan di pelabuhan-pelabuhan, untuk ikan budidaya ata upun ikan tangkap. Sampai sekarang berjalan tapi kurang optimal," katanya.

Lebih lanjut, Fadel menyebutkan tiga saran untuk Susi agar Indonesia  menjadi negara Poros Maritim. Pertama, harus memiliki pusat riset yang besar dan itu bisa dilakukan dengan bekerja sama dengan Amerika atau Tiongkok.

"Kedua dukung sekolah ilmu kelautan di perguruan tinggi, dan ketiga harus ada 'political will' dari pemerintah untuk mendorong ke arah sana," kata Fadel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Nasional
Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Nasional
Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Nasional
Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com