"'Mosok' acara 'sing' resmi aku 'nganggo katok jins' (menggunakan celana jins), iso diguyu pitik, aku (bisa ditertawakan anak ayam, aku)," ujar Iriana saat berbincang santai di rumah dinas Gubernur, Jalan Taman Surapati, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (19/10/2014) sore.
"Sekarang ya paling tidak busananya harus menyesuaikan diri dengan acaranya," lanjut dia.
Kendati demikian, Iriana menolak disebut berubah. Dia mengaku, dirinya tetaplah Iriana yang dulu. Hanya ke depan harus fleksibel. Jika memang ada acara yang mengharuskan dia untuk berdandan layaknya ibu-ibu pejabat, iriana tidak segan melakoninya.
"Saya mau jadi diri saya sendiri. Kalau pakai kain Solo, ya otomatis disasak dong, tapi ya kalau seperti sekarang (masa santai) ya ndak apik pakai jarik (kain)," lanjut Iriana.
Meski memasuki dunia baru, Iriana mengaku tidak takut. Terutama takut salah kostum alias 'saltum'. Dia akan memastikan benar-benar acara apa yang akan dihadirinya kemudian mencocokannya dengan busana yang ia kenakan agar tidak salah kostum.
"Kayak dulu aja, saya tanya dulu, acaranya itu apa? Kalau ke lapangan saya pakai baju (yang cocok dengan situasi) lapangan, kalau acara resmi ya beda lagi," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.